Direktur Keuangan Merpati Bantah Tunjuk TALG

Pesawat Merpati
Sumber :
  • airliners.net

VIVAnews- Direktur Keuangan PT Merpati Nusantara Airlines, Guntur Aradea, mengaku tidak mengetahui penunjukan perusahaan Amerika, Thirstone Aircraft Leasing Group (TALG) sebagai lessor, perusahaan penyewa pesawat. Hal ini terungkap dalam pemeriksaan oleh Kejaksaan Agung, Jumat 23 September yang berakhir hingga malam.

Guntur diperiksa sebagai tersangka korupsi penyewaan pesawat Boeing 737-400 dan 737-500 senilai US$1 juta. Menurut Marx Andryan, Kuasa Hukum Guntur Aradea, penunjukan TALG sebagai lessor itu bukanlah kewenangan kliennya, karena sudah ada divisi khusus yang menangani penunjukan perusahaan lessor.

"Jadi kami nggak tahu, kami hanya dapat informasi saja," kata Marx di Kejaksaan Agung, Jalan Hasanuddin kemarin malam.

Marx menceritakan, saat itu Merpati dalam keadaan hampir bangkrut. Berdasarkan dokumen Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), para pemegang saham Merpati justru ingin menambah armada untuk menghindari eksodus pilot besar-besaran. Hingga akhirnya tim khusus itu menunjuk TALG sebagai perusahaan lessor.

Pertimbangan penunjukan TALG ini, karena merupakan satu-satunya perusahaan yang mau menyewakan pesawatnya kepada Merpati. Sedangkan perusahaan lain tak mau, karena saat itu Merpati dalam keadaan hampir bangkrut.

"Kalau enggak [menyewa] saat itu hancur Merpati, jadi nggak ada pilihan kan. Makanya saat itu juga mengambil keputusan untuk menyewa, kalau beli nggak mungkin, duit dari mana?" kata dia.

Uang sebesar US$1 juta untuk menyewa pesawat itu sudah dibayarkan ke rekening Hume & Associates melalui transfer Bank Mandiri. Namun, hingga kini pesawat tersebut belum pernah diterima Merpati.

Marx mengatakan yang mencairkan dan mentransfer uang sebesar US$1 juta itu bukanlah Direktur Keuangan. "Kan permasalahan jelas klien kami tidak ikut dalam penelitan dan pengecekan segala macam dan tanda tangan pencairan dana penyewaan klien kami tidak ada," kata dia.

Lalu apakah melalui persetujuan Menteri Negara BUMN? "Kalau mengenai persetujuan Meneg BUMN, dalam RUPS kan pemegang saham Meneg BUMN," jelasnya.

Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga
Praz Teguh.

Praz Teguh Nilai Wanita dari Mata Kaki, Reaksi Netizen Pro Kontra

Bagi Praz Teguh, ketika melihat seorang wanita ia tidak suka memandangi bagian dada ataupun pinggang yang menunjukkan seberapa seksi tubuh wanita itu. Tapi dari mata kaki

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024