Properti Siap Kembali ke Masa Keemasan

Ilustrasi pameran properti.
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Perusahaan konsultan properti internasional Jones Lang LaSalle menyatakan bahwa prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia akan menjadi landasan kuat bagi perkembangan positif sektor properti ke depan.

"Perekonomian Indonesia yang saat ini menjadi daya tarik investor asing dan internasional akan menjadi landasan yang kuat bagi perkembangan positif sektor properti, baik di Jakarta dan kota-kota lainnya," kata Chairman Jones Lang LaSalle, Lucy Rumantir, di Jakarta, Rabu 12 Oktober 2011.

Menurut Lucy, kecemasan terhadap penurunan ekonomi global akibat lambatnya pemulihan ekonomi Amerika dan Eropa diperkirakan tidak secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan pasar properti dalam negeri.

Aplikasi Ini Bisa Bikin Penumpang Terhibur di Pesawat

"Besarnya pangsa pasar dalam negeri ditunjang pertumbuhan kalangan ekonomi menengah dan proyeksi perkembangan investasi mancanegara, akan menjadi faktor pendorong bisnis, sekaligus penyangga terhadap gejolak instabilitas yang mungkin terjadi," katanya.

Lucy optimistis, perkembangan pasar properti akan kembali ke masa keemasan seperti yang terjadi pada pertengahan 1990-an. "Berdasarkan skenario optimistis, bukan tidak mungkin perekonomian dan perkembangan pasar properti Indoneisa akan kembali mengalami masa keemasan --pertengahan tahun 90-an," kata Lucy.

Sementara itu, berdasarkan paparan Jones Lang LaSalle-Procon, perkembangan ekonomi Indonesia yang stabil terus menarik minat investor, baik lokal maupun asing untuk mengembangkan sayap bisnisnya di dalam negeri.

Perusahaan dari berbagai sektor usaha terus melakukan pengembangan, baik berupa ekspansi jumlah karyawan, pengembangan kantor baru maupun peningkatan fasilitas produksinya. Hal ini memberikan kontribusi signifikan bagi pasar properti di Jakarta, khususnya sektor perkantoran komersial dan juga kawasan industri.

Permintaan dari kalangan korporasi ini menjadi penggerak utama kedua sektor tersebut, yang dalam dua tahun terakhir meningkat sangat pesat. Selain itu, kondisi perekonomian yang mendukung penurunan suku bunga bank yang mendorong daya beli konsumen turut menjadi penggerak pertumbuhan pasar residensial dan ritel di Ibukota. (art)

Workshop Literasi Digital

Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua

Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024