VIVAnews - PT Yu Won, produsen LCD mini asal Korea, mengembangkan investasinya di bidang telepon genggam. Perseroan kini tengah membangun pabrik telepon seluler jenis CDMA di Tangerang, Jawa Barat senilai US$ 10 juta.
"Dua tahun lalu, Yu Won sudah investasi di LCD hingga 7 inchi untuk telepon, kalkulator, atau seluler. Sekarang ingin melebarkan sayap di produksi seluler," kata Direktur Telematika Direktorat Jenderal Industri Alat Transportasi dan Telematika Departemen Perindustrian Ramon Bangun, Jumat, 30 Januari 2009.
Yu Won, kata Ramon, sudah siap memproduksi seluler dan saat ini sedang menyelesaikan masalah izin perluasan. "Investasinya kecil karena sudah punya teknologi untuk LCD dan panelnya sudah ada. Dengan idle capacity yang ada bisa digunakan untuk produksi seluler," katanya. Investasi Yu Won untuk pabrik ini diperkirakan sedikitnya US$ 10 juta.
Produsen LCD ini, menurut Ramon, akan memanfaatkan fasilitas yang sudah ada sambil melihat prospek pasar. "Kalau nantinya prospeknya bagus, mereka akan ekspansi lebih besar lagi," ujarnya.
Ramon melihat prospek industri telekomunikasi akan terus tumbuh mengingat pasar domestik mencapai 15 - 20 juta orang. "Pasar yang sangat besar kan logis kalau produsen akan bangun pabrik di sini," ujarnya.
840 Ribu Orang Indonesia akan Digembleng
Microsoft akan memberi pelatihan tentang kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) kepada 840 ribu orang di Indonesia.
