- ANTARA/Genadi Adha
VIVAnews - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) bekerjasama dengan PT Pertagas akan membangun pipa gas trans Jawa yang membentang sekitar 700 kilometer dari Jawa Barat hingga Jawa Timur. Proyek pipa gas ini membutuhkan investasi US$784 juta atau sekitar Rp7 triliun.
Kepala Divisi Gas dan BBM PLN, Suryadi Mardjoeki mengatakan, pembangunan pipa trans Jawa ini merupakan salah satu syarat dari pembangunan Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Jawa Tengah. "Sumber gasnya dari seluruh gas-gas yang dilewati oleh pipa tersebut," katanya di Jakarta, Rabu 26 Oktober 2011.
Suryadi menjelaskan biaya untuk membangun pipa ini ditanggung PLN, namun jika nanti ada perusahaan lain yang ingin menggunakan gas tersebut, maka biaya investasi PLN akan berkurang oleh biaya investasi perusahaan baru tersebut. Ia mencontohkan, sepanjang pipa tersebut akan dibangun banyak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG).
Pembangunan pipa ini, lanjut Suryadi, akan dimulai pada 2012 dan diperkirakan selesai pada 2014.
Pembangunan pipa ini menurut dia akan mengubah infrastruktur gas di Pulau Jawa. "Perkembangan konsumen gas di sekitar Jawa akan muncul. Namun, terpenting pipa tersebut jadi dulu," katanya. (umi)
Bank Sumut Gandeng UGM Bangun Pendidikan di Sumatera Utara
kerjasama ini, merupakan rangkaian kegiatan dari acara Halal bihalal dan Temu Kangen Keluarga Besar Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) di Sumatera Utara.
