VIVAnews - Lebih dari 300 jiwa penduduk yang tinggal di sekitar kompleks Swadaya Makassar, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Makassar, diungsikan, Minggu 1 Februari 2009. Itu dilakukan setelah banjir menggenangi pemukiman mereka selama dua hari terakhir.
Andi Ilyas, Kepala Kelurahan Batua, mengatakan, banjir di pemukiman ini terjadi setelah turun hujan sejak Jum’at pekan lalu. “Genangan air hingga satu meteran,” kata Andi Ilyas, Minggu, 1 Februari 2009.
Ilyas mengatakan evakuasi terhadap warga dilakukan tim Badan SAR Nasional Makassar, SAR Universitas Hasanuddin dan Badan Penanggulangan Darurat Kota Makassar.
Menurut Ilyas sudah lima perahu karet diturunkan ke lokasi. Perahu itu untuk mengevakuasi warga. Antara lain di Jalan Swadaya dan Jalan Toa Daeng.
Para pengungsi yang umumnya keluarga pejuang itu akan tinggal di sejumlah posko yang dibuat pemerintah daerah setempat. Sebagian menempati mesjid.
Ilyas mengatakan pemerintah setempat menjamin menjamin seluruh kebutuhan pengungsi akan dicukupi.
Berdasarkan catatan dari pemerintah setempat, Kompleks Swadaya, merupakan daerah langganan banjir. Tiap tahun di musim penghujan, daerah ini selalu digenangi air.
Laporan: Rahmat Zeena | Makassar
LPS Telah Bayarkan Klaim Simpanan Nasabah Rp 237 Miliar hingga 29 April 2024
Klaim tersebut milik 42.248 nasabah dari 10 Bank Perekonomian Rakyat (BPR) serta BPR Syariah (BPRS) yang dilikuidasi pada periode tersebut.
