Bursa Indonesia Menguat Ikut Pasar Asia

VIVAnews - Indeks harga saham di Asia Pasifik hampir seluruhnya dibuka menguat pagi ini, kecuali bursa Jepang yang melemah. Sentimen tersebut, mampu mendongkrak posisi indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia dari negatif menjadi positif.

IHSG pada perdagangan Selasa 8 November 2011, dibuka naik 11,27 poin atau 0,29 persen di posisi 3.789,51. Sedangkan pada penutupan transaksi kemarin, Senin 7 November 2011, berakhir turun 5,38 poin atau 0,14 persen ke level 3.778,24.

Sementara itu, indeks saham di Asia sebagian besar dibuka menguat. Hang Seng terangkat 101,85 atau 0,52 persen di 19.779,74, indeks Straits Times menguat 15,39 poin atau 0,54 persen menjadi 2.863,63, dan Seoul Composite naik 1,30 poin atau 0,07 persen ke level 1.920,40, Sedangkan Nikkei 225 turun 15,23 poin atau 0,17 persen 8.751,86.

Menurut analis PT BNI Securities, Viviet S. Putri, pergerakan positif bursa Asia Pasifik, termasuk IHSG dipicu adanya komitmen kelompok negara BRICS (Brazil, Rusia, India, China, dan South Afrika) dalam pertemuan kelompok negara G20 yang menyatakan kesediaannya membantu penyelesaian krisis Eropa.

"Termasuk, pemerintahan Yunani yang menjalin kerja sama dengan partai oposisi untuk bersepakat membentuk kabinet koalisi dalam upaya penyelamatan Yunani," ujarnya dalam risetnya kepada VIVAnews.com di Jakarta, Selasa.

Sementara itu, Wall Street pada perdagangan kemarin juga merespon dengan ditutup menguat tipis 0,32 persen ke level 11.541.

"Dari dalam negeri sendiri, BPS kemarin juga mengumumkan adanya kenaikan PDB sebesar 6,5 persen pada kuartal III-2011," tutur Viviet. (eh)

Jokowi Beri Tugas Baru ke Luhut Urus Sumber Daya Air Nasional

Presiden Jokowi menunjuk Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua sekaligus anggota Dewan Sumber Daya Air Nasional.

VIVA.co.id

26 April 2024