VIVAnews - DBS Bank Ltd menilai ekonomi Indonesia masih lebih baik dibandingkan negara-negara lain di kawasan Asia dalam menghadapi krisis keuangan global. Bank ini pun optimistis Indonesia menjadi tempat yang pas untuk investasi jenis instrumen ekuitas dan pendapatan tetap.
Direktur Pelaksana Riset Ekonomi dan Mata Uang Bank DBS David Carbon dalam rilisnya yang diterima VIVAnews, Senin 2 Februari 2009, mengatakan, krisis global akan membuat pertumbuhan ekonomi Asia melambat, namun tidak akan sampai parah.
Menurut carbon, tingkat suku bunga di Indonesia akan tetap lebih menarik dibandingkan negara-negara lain, sedangkan pertumbuhan PDB akan relatif lebih tinggi. Indonesia bisa mengharapkan mata uang rupiah meningkat 10 persen di akhir 2009.
"Suku bunga tinggi dan peningkatkan nilai mata uang sebesar 10 persen adalah alasan kuat untuk berinvestasi dalam instrumen pendapatan tetap di Indonesia. Pertumbuhan tinggi dan peningkatan nilai mata uang sebesar 10 persen juga tidak dapat dipungkiri akan memicu investasi ekuitas," tuturnya.
Diakui Carbon, krisis keuangan global saat ini telah mengakibatkan pertumbuhan ekspor Indonesia jatuh sekitar 36 persen hingga minus dua persen setahun pada November 2008 lalu. Namun Indonesia lebih terlindungi dari krisis karena memiliki pasar domestik yang besar.
Dengan proporsi ekspor sebesar 26 persen dari PDB, ekspor berdampak lebih kecil terhadap perekonomian Indonesia dibandingkan negara-negara lain, apalagi dengan relatif sedikitnya nilai ekspor ke China. Carbon juga mengatakan, penyesuaian PDB tidak akan terlalu jauh dari periode 2000/2001 ketika pertumbuhan turun 1,5 persen. "Kami perkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan turun sebesar 4,8 persen pada 2009 dari 6,2 persen pada tahun 2008," katanya.
Menurut Carbon, perlambatan ekonomi Asia diprediksi akan membawa pertumbuhan sebesar 2,5 persen. Ini terjadi akibat kontraksi yang diperkirakan melanda industri keuangan di Amerika Serikat.
VIVA.co.id
8 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Gelar Pengajian, Rizky Febian Berencana Ajak Mahalini Masuk Islam Sebelum Menikah
Bandung
12 menit lalu
Penyanyi Rizky Febian telah menggelar pengajian jelang pernikahan di kediaman sang ayah, Sule, di kawasan Tambun, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu, 8 Mei 2024 pagi. Dihadiri
Pengajian Gus Iqdam di Balai Kota Surabaya, Catat Ini Titik-titik Parkir Jamaah!
Jatim
12 menit lalu
Dinas Perhubungan Surabaya menyiapkan skema pengalihan arus lalu lintas hingga titik-titik parkir pada saat pengajian akbar bersama Gus Iqdam di Balai Kota Surabaya.
Video dengan seorang pria mengenakan baju dan topi hitam diklaim sebagai pelatih tim Guinea menjadi viral di media sosial. Menurut individu itu, timnya belum pasti akan
Cilegon Expo 2024 di Serbu 30 ribu Penonton Dan Perputaran Uang Mencapai Rp10 Miliar
Banten
20 menit lalu
Banyak mengangkat kearifan lokal, Cilegon Expo di serbu 30 ribu orang selama gelarannya. Perayaan HUT Kota Cilegon ke 25 itu, terlaksana dengan meriah.
Selengkapnya
Isu Terkini