Pemilihan Presiden 2009

Yusril Tak Kecewa Bila Gagal Jadi Capres

VIVAnews – Yusril Ihza Mahendra, Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang, mengatakan tidak akan kecewa bila gagal maju merebut kursi presiden 2009-2014.

“Kalau toh saya tidak bisa jadi presiden, saya biasa saya, tidak kecewa,” kata Yusril di Jakarta, Rabu 4 Pebruari 2009.

Yusril merupakan calon presiden yang telah ditetapkan Majelis Syuro dan Musyawarah Kerja Nasional PBB.

Bekas Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia itu mengatakan banyak hambatan untuk ikut bursa pemilihan presiden.

Hambatan itu di antaranya syarat 20 persen kursi di parlemen atau 25 suara secara nasional harus dimilik partai lebih dulu agar dapat mengusung calon presiden. Aturan ini tercantum di Undang-undang Pemilihan Presiden.

“Peraturan pengajuan calon presiden yang ada sekarang ini menghambat kami,” kata dia.

Itu sebabnya, Yusril menggugat penerapan syarat itu ke Mahkamah Konstitusi. Yusril mengatakan bila uji materiil ini menang, maka terbuka peluang baginya maju ke pemilihan presiden.

Kasus Korupsi Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Cegah Eks Ketua DPD Gerindra Malut ke Luar Negeri
Zulkifli Hasan dan Prabowo

Dukung Presidential Club Ala Prabowo, Zulhas: Ide Bagus, Kepentingan Merah Putih

Usulan Presidential Club ala Prabowo menuai pro dan kontra.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024