Ronald dan Muliaman Resmi Deputi Gubernur BI

Ronald Waas Saat Fit And Proper Test Calon Deputi Gubernur BI
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews- Ronald Waas dan Muliaman D Hadad resmi menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia setelah keduanya dilantik oleh Ketua MA Harifin A Tumpa, Kamis 29 Desember 2011 pagi.

Pelantikan itu berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 75/P/2011 mengenai pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan Deputi Gubernur Bank Indonesia. Isi keputusan itu, pertama, memberhentikan dengan hormat dari jabatan Deputi Gubernur BI atas nama S Budi Rochadi dan Muliaman D Hadad.

Sandiaga Akui Sarankan PPP Segera Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Kedua, mengangkat dalam jabatan Deputi Gubernur BI atas nama Ronald Waas dan Muliaman D Hadad. Keduanya mengucapkan sumpah dan janji di hadapan Ketua MA Harifin A Tumpa.

Acara pelantikan itu dihadiri Gubernur BI Darmin Nasution, jajaran Deputi Gubernur BI, dan beberapa praktisi perbankan seperti Dirut BTN Iqbal Latanro, dan Ketua Perbanas Sigit Pramono.

Ronald Waas yang sebelumnya menjadi Direktur Direktorat Akunting dan Sistem Pembayaran BI, mengalahkan pesaingnya  Direktur Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI, Perry Warjiyo, dengan mendapatkan 37 suara. Sementara Perry hanya mendapatkan 18 suara.

Sedangkan Muliaman D Hadad melanjutkan jabatannya dengan perolehan 38 suara. Sementara itu, lawannya, Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk, Riswinandi, mendapatkan 17 suara.

Berikut profil kedua Deputi Gubernur BI:

Ronald Waas

Pria kelahiran Tanjung Pinang 29 November 1955 ini menjabat sebagai direktur Direktorat Akunting dan Sistem Pembayaran BI. Ia lulusan sarjana Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Jurusan Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (1974-1980). Ia lalu melanjutkan Masters of International Affairs School of International Affairs, Program in Economic Policy Management, Columbia University, New York, AS (1994-1995).

Sebelum bekerja di BI, ia pernah menjadi junior structural engineer (1980-1981), dan mulai bekerja di BI pada 1981. Awal masuk BI, ia menjadi staf di Direktorat Logistik dan Pengamanan. Selanjutnya pada 1988-1991 menjadi kepala Seksi Administrasi Teknik yang berkontribusi terhadap pembangunan kompleks perkantoran BI dan rumah dinas BI.

Pada 1991-1994, Ronald menjadi wakil kepala Bagian Perencanaan Logistik dan semasa 1999-2007 bekerja di Direktorat Teknologi Informasi mulai dari sistem analis, hingga kepala Biro Penelitian dan Pengembangan TI.

Periode 2004-2007, Ronald diangkat menjadi direktur Direktorat Teknologi Informasi. Kemudian menempati posisi Direktur Direktorat Akunting dan Sistem Pembayaran mulai 2009, setelah sebelumnya menempati posisi Unit Khusus Manajemen Informasi.

Muliaman Hadad

Muliaman Hadad diangkat sebagai Deputi Gubernur BI pada 22 Desember 2006, dan dilantik pada 11 Januari 2007. Pria kelahiran Bekasi, 3 April 1960 itu meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia, Jakarta dan gelar PhD dalam bidang Business and Economics, dari Monash University, Melbourne, Australia.

Dia mengawali kariernya sebagai staf umum di Kantor Bank Indonesia Mataram pada 1986. Pada 2003 diangkat sebagai Kepala Biro Stabilitas Sistem Keuangan dan sebagai Direktur Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan sejak 2005. Muliaman juga aktif dalam kepengurusan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) sebagai Sekjen, dan dosen di beberapa perguruan tinggi di Jakarta. (umi)

HarmonyOS Huawei.

Huawei Optimis Bisa Saingi Android dan iOS, Dorong HarmonyOS ke Pasar Global

Pimpinan Huawei, mengumumkan rencana perluasan global untuk perusahaan teknologi raksasa China tersebut. Xu menyatakan keyakinan bahwa HarmonyOS, sistem operasi Huawei.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024