- www.skyscrapercity.com
VIVAnews - PT Ciputra Property Tbk melalui anak perusahaannya, PT Saraneka Indahpancar, melakukan pemasangan tiang pancang (groundbreaking) proyek Ciputra World II. Proyek tersebut akan menyusul megaproyek sebelumnya Ciputra World I yang saat ini masih tahap pembangunan.
Proyek mixed use development terbaru itu akan dibangun di atas lahan seluas 3,1 hektare. "Pada tahap awal, Ciputra akan membangun 468 unit kondominium dan 210 unit Fraser Suites Serviced Apartments di atas tanah seluas 1,2 hektare," kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan Ciputra Property, Artadinata Djangkar, dalam konferensi pers di Ciputra Marketing Gallery, Jakarta, Kamis, 12 Januari 2012.
Pembangunan dua tower itu, Artadinata melanjutkan, berada di lahan seluas 90.000 meter persegi dengan total investasi Rp1,1 triliun. Sementara itu, pemasaran menara kondominium 1 telah dimulai pada Desember 2011 dengan target penjualan pada kuartal pertama telah tercapai 100 persen. Saat ini, harga yang dipasarkan telah mencapai Rp26 juta per meter persegi.
"Untuk tahap awal, Ciputra World II akan membangun kondominium dan serviced apartments berstandar premium di bawah pengelolaan Frasers Hospitality," tuturnya.
Proyek ini, dia mengklaim, menawarkan sebuah konsep baru, interlocking loft concept, yakni penggabungan tiga kamar tidur dan satu kamar tidur secara vertikal. Nantinya, penghuni kondominium mendapatkan kenyamanan sama seperti menempati rumah tinggal dua lantai.
Setiap tower, Artadinata menjelaskan, nantinya dilengkapi sebuah sky garden, atau ruang terbuka yang menampilkan pemandangan panorama kota. Di lokasi ini terdapat fasilitas perpustakaan, kafe, dan restoran, serta private lounge bagi penghuni.
Terdapat juga kolam renang, gym, sauna dan spa, ruang serba guna, serta barbeque area. Komplek kondominium dikelilingi dengan lush garden yang diklaim dirancang profesional. Fasilitas tersebut dibangun untuk menghadirkan lingkungan berkelas.
Ciputra World II terdiri atas empat tower yaitu dua menara kondominium, fraser suites serviced apartments, office tower, dan hotel berbintang lima yang akan dikelola oleh W Hotel.
Artadinata menambahkan, Ciputra World II dirancang oleh SCDA, yaitu perancang dari Singapura. SCDA Architects adalah perancang W Hotel di Bali, Alila Soori Bali, Nassim Park Singapura, dan The Marq Singapura. "Total keseluruhan investasi Ciputra World II mencapai Rp3,3 triliun," ujarnya. (art)
Tiga Pelajar di Blitar Terekam Mabuk di Tengah Sawah, Diduga Konsumsi Arak Jawa Campur Soda
Tiga pelajar perempuan di Blitar terekam mabuk di tengah sawah konsumsi Arak JawaCampur soda dan salah satu dari mereka bahkan tergeletak di tengah jalan persawahan
