- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Muhammad Nazaruddin ternyata sudah memindahkan kekayaannya ke Singapura. Nazar mengirimkan uang dengan jumlah jutaan dolar ke Singapura sebelum ditangkap KPK.
"Sebelum kejadian, uang-uang yang ada di Jakarta dikirim ke Singapura," kata mantan anak buah Nazaruddin, Yulianis, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu 25 Januari 2012.
Mantan Wakil Direktur Keuangan PT Permai Group itu merinci, uang yang dikirimkan Nazar sebesar US$5 juta, Sin$3 juta, dan 2 juta euro. Uang tersebut dikirimkan dalam tiga tahap. "Dikirimkan ke perusahaan AMPI-IT, itu perusahaan Nazar," ujarnya.
Yulianis pun yakin, uang itu masih dapat dinikmati Nazaruddin dan keluarga. Karena sampai saat ini belum disita oleh KPK. "Uang itu belum sempat disita KPK," ujarnya.
Nazaruddin pun membantah keras pengakuan Yulianis. "Cek saja di Singapura," ujarnya.
Nazar kembali membantah memiliki perusahaan AMPI-IT di Singapura. "Sama sekali tidak pernah punya PT itu, cari saja aktanya, di situ siapa nama pengurusnya, kan kelhatan," ujarnya.