Indonesia Ekspor Listrik ke Singapura

Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Muara Karang, Jakarta
Sumber :
  • Antara/ Prasetyo Utomo

VIVAnews - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan, program ekspor listrik ke Singapura untuk tahap awal sebesar 600 megawatt (MW) ditargetkan selesai pada 2014.

Menurut Wakil Menteri ESDM, Widjajono Partowidagdo, tahapan pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Batam untuk merealisasikan ekspor itu saat ini sedang dikaji. "Sedang ada studi dari Jepang," kata dia saat ditemui di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu 15 Februari 2012.

Widjajono menuturkan, pemerintah berencana untuk membangun PLTU di Batam dengan kapasitas 800 MW. Nantinya, sebesar 600 MW akan diekspor ke Singapura dan 200 MW sisanya akan dijual di Pulau Batam.

Menurut dia, masa studi ini akan segera berakhir dan proses pembangunan PLTU itu akan memasuki masa tender. Nantinya, tender akan dibuka seluas-luasnya untuk PT Perusahaan Listrik Negara dan swasta. "Dalam 2-3 tahun ke depan, PLTU tersebut selesai dibangun," ujar Widjajono.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendukung usulan wakil menteri ESDM tersebut untuk membangun PLTU di Batam guna ekspor listrik ke Singapura.

Ekspor listrik itu untuk mengurangi ekspor gas bumi ke Singapura, yang selama ini digunakan negara tersebut guna pembangkit listrik. Ekspor gas ke Singapura dialihkan ke domestik guna memenuhi kebutuhan gas pembangkit dan industri yang saat ini masih kurang. (art)

Kampus-kampus di Amerika Serikat Banyak Demo, PM Israel Merasakan Ini
Polisi merilis dua tersangka kasus tewasnya remaja perempuan di hotel Jaksel

Remaja yang Tewas di Hotel Jaksel Ternyata Sempat Kejang usai Dicekoki Narkoba

Polisi mengatakan bahwa remaja inisial FA (16) yang tewas di hotel Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sempat mengalami kejang sebelum akhirnya dinyatakan tewas

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024