Sekjen PBB Korban Kecelakaan Pesawat 1961

Sekjen PBB Dag Hammarskjold tewas dalam kecelakaan pesawat di kota Ndola, Rhodesia Utara, pada tanggal 18 September 1961. Kunjungan Hammarskjold ke Ndola dalam rangka melakukan pembicaraan damai, setelah terjadi pertempuran antara pasukan perdamaian PBB dan pasukan Katanga, wilayah di Kongo yang ingin memerdekakan diri.

Anindya Bakrie Optimistis Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024 Paris

Dag Hammarskjöld lahir 29 Juli 1905 di Swedia. Ayahnya pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Swedia (1914-1917).  Dia belajar di Universitas Uppsala dan lulus dengan gelar master di bilang ekonomi politik dan sarjana di bidang hukum. Kemudian pindah ke Stockholm.

Usai menyelesaikan studi doktoralnya, Hammarskjöld  sukses meniti karir di Swedia. Pernah menjadi Gubernur Riksbank (bank sentral Swedia), Sekretaris Negara untuk urusan luar negeri, dan anggota akademi Swedia.

Riders Papan Atas Tampil di Equestrian All Star Tour 2024

Hammarskjöld diangkat sebagai Sekjen PBB yang kedua sejak April 1953. Dalam kapasitas barunya ini, Hammarskjöld sangat berperan aktif untuk menyelesaikan konflik-konflik yang sedang berlangsung dan mendapatkan penghargaan yang baik.

Hammarskjöld dinobatkan sebagai pemenang Nobel Perdamaian tahun 1961 setelah kematiannya yang tragis.

Reaksi Shin Tae-yong Usai Gol Timnas Indonesia U-23 Dianulir Wasit
Anwar Fuady

Bakal Nikahi Wiwiet Tatung, Anwar Fuady Ungkap Jatuh Cinta di Usia Senja Beda Rasanya

Dalam kesempatan itu, Anwar Fuady juga mengungkap bahwa dirinya dengan Wiwiet memiliki harapan untuk menjalin pernikahan sampai maut memisahkan.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024