Gempa di Sulawesi Utara

Jumlah Korban Luka Capai 264 Orang

VIVAnews - Jumlah korban luka berat dan ringan akibat gempa berkekuatan 7,4 skala Richter (SR) yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Talaud, Kamis 12 Februari 2009, mencapai 264 orang.

"Selain itu, satu orang meninggal dunia karena shock saat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Daerah Talaud," kata Kabag Humas Pemkab Talaud, Ishak Tamaroba, saat dihubungi dari Manado, Jumat, 13 Februari 2009.

Korban terbanyak menderita luka berat berada di Desa Kabaruan, yakni sembilan orang tertimpa reruntuhan bangunan rumah.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan pemerintah daerah, ternyata korban luka dan kerugian material terbanyak berada di Kecamatan Kabaruan, kemudian diikuti Kecamatan Melonguane dan Rainis.

"Mungkin saja korban luka-luka masih akan bertambah, karena pemerintah masih terus melakukan penelusuran," katanya.

Kabupaten Talaud terdiri dari ratusan pulau kecil hingga ke perbatasan Filipina. Dia mengatakan, sebagian korban luka-luka dialihkan perawatannya ke puskesmas dan posko-posko kesehatan di daerah itu, karena Rumah Sakit Daerah Talaud juga mengalami kerusakan akibat gempa bumi itu.

Gempa bumi kekuatan 7,4 SR terjadi di perairan Sulut, Kamis 12 Februari 2009, dengan pusat gempa berada pada 112 kilometer (km) arah tenggara Melonguane, Kabupaten Talaud. (tvone)

Pelayaran Internasional Pelabuhan Kuala Tanjung Kembali Dibuka, Unilever Perdana Ekspor
Jerome Polin.

Alumninya Jerome Polin, Anak Muda Dikasih Kesempatan Buat Ikut Simulasi Sidang PBB

President International Global Network (IGN), Muhammad Fahrizal, menjelaskan, konferensi internasional simulasi sidang PBB ini membuka gerbang pengetahuan secara global.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024