Sesi II Tutup

Tiga Sektor Picu IHSG Menguat

VIVAnews - Tiga sektor yang menunjukkan pergerakan positif hari iniĀ  disinyalir menjadi pendorong penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia.

IHSG berakhir positif di level 1.338,74 atau naik 13,32 poin (1,01 persen) pada transaksi sesi II Jumat, 13 Februari 2009. Sedangkan pada sesi I, IHSG ditutup terangkat pada posisi 1.335,06 atau menguat 9,64 poin (0,72 persen).

Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp 1,38 triliun dengan frekuensi 55.542 kali. Sebanyak 90 saham menguat, 40 melemah, 48 stagnan, serta sebanyak 284 saham tidak terjadi transaksi.

Menurut analis PT Reliance Securities Tbk Andrew Sihar, menguatnya saham sektor perbankan, infrastruktur, dan komoditas tambang memicu indeks pada perdagangan akhir pekan ini kembali bergerak positif.

Presiden NOC Prancis Dukung Timnas Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024

"Saham-saham itu, terutama BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia Tbk), PGAS (PT Perusahaan Gas Negara Tbk), dan INCO (PT International Nickel Indonesia Tbk)," ujarnya kepada VIVAnews di Jakarta, Jumat.

Dia mengakui, sentimen penguatan bursa regional seiring berita positif di Amerika Serikat seperti penjualan ritel yang meningkat turut mendorong IHSG menguat kembali hari ini.

Bakrie Amanah Himpun Dana Rp 6,5 Miliar pada Ramadhan 2024 

Di bursa Asia ditutup bergerak positif. Hang Seng Index menguat 326,37 poin atau 2,47 persen ke posisi 13.554,67, Nikkei 225 naik 74,04 poin (0,96 persen) ke level 7.779,40, dan Straits Times Singapura terangkat 20,68 poin atau 1,23 persen menjadi 1.705,64.

Sedangkan di bursa Wall Street, pada perdagangan Kamis sore waktu New York atau Jumat dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali melemah 6,77 poin atau 0,09 persen ke level 7.932,76. Namun, indeks Nasdaq naik 11,21 poin atau 0,73 persen menjadi 1.541,71 dan S&P 500 terangkat 1,45 poin atau 0,17 persen ke posisi 835,19.

Di Bursa Efek Indonesia, saham-saham yang mengalami penguatan harga terbesar antara lain PT Petrosea Tbk (PTRO) yang menguat Rp 1.050 (24,56 persen) ke level Rp 5.325, PT United Tractors Tbk (UNTR) terangkat Rp 400 (7,47 persen) di posisi Rp 5.750, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp 300 (5,60 persen) menjadi Rp 5.650, PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) menguat Rp 250 atau 4,71 persen ke level Rp 5.550, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang ditutup naik Rp 200 (4,73 persen) ke level Rp 4.425.

[dok. Humas BTN]

Ombudsman: Bunga Investasi yang Sangat Tinggi Itu 99,9 Persen Penipuan

Ombudsman RI mengimbau kepada masyarakat agar tidak tergoda iming-iming investasi, yang menawarkan imbal hasil atau bunga super tinggi yang melebihi ketentuan.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024