- times of india
VIVAlife - Sejumlah ilmuwan asal India mengembangkan metode pengukuran kadar kolesterol melalui foto punggung telapak tangan. Ini menjadi alternatif bagi mereka yang tak tahan dengan pengambilan sampel darah melalui tusukan jarum.
Dikutip Times of India, mereka menggunakan pendekatan database. Mereka akan membandingkan foto digital seorang pasien baru dengan foto serupa dari ribuan pasien yang telah melakukan uji kolesterol konvensional melalui tusukan jarum.
Tim mengembangkan sebuah program yang dapat memproses pencitraan digital secara cepat dan akurat. Begitu foto pasien dimasukkan ke dalam program, mesin akan segera memunculkan data kolesterol berdasar foto dalam database yang paling identik.
"Kami melihat tingkat akurasi yang cukup baik, mengingat kolesterol terkonsentrasi dalam lipatan-lipatan jari," ujar NR Shanker dari Institute Teknik dan Teknologi Sree Sastha, Chennai, yang mempublikasikan studinya di jurnal internasional Teknik dan Informatika Kesehatan.
Pengukuran kadar kolesterol dalam darah penting untuk membantu pencegahan penyakit kardiovaskuler seperti jantung dan stroke. Mengetahui kadar kolesterol dalam darah membuat Anda lebih waspada dengan pola makan buruk. "Kami berharap metode ini bisa menjadi alternatif bagi pasien dengan peningkatan risiko jantung."
Total Kolesterol
Angka yang muncul biasanya merupakan hasil rata-rata antara LDL, HDL, dan komponen lemak lainnya, termasuk trigliserida. Pakar kesehatan selalu merekomendasikan batas aman LDL tak lebih 130 mg/dl, HDL tak kurang dari 60 mg/dl, dan total kolesterol di bawah 200 mg/dl.
Normal: <200 mg/dl
Tinggi: 200-239 mg/dl
Sangat tinggi: >240 mg/dl
Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua
Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.
