- Antara/ Edi Suhaedi
VIVAnews - Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengirim tim untuk menguji gas beracun di Gunung Tangkuban Perahu, Jawa Barat. Hal ini menindaklanjuti status gunung yang kini sudah naik menjadi Waspada.
Kepala PVMBG Surono mengungkapkan tim yang berangkat berjumlah empat orang. "Kami akan meneliti ada tidaknya gas beracun dalam ambang batas tertentu yang keluar dari kawah," jelas Surono kepada wartawan, Selasa 28 Agustus 2012.
Jika tim menyimpulkan ada gas beracun, PVMBG akan menempuh sejumlah langkah-langkah antisipasi, termasuk menutup kawasan tersebut sementara waktu.
Sementara itu, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengaku akan memanggil pemerintah daerah, yakni Kabupaten Bandung Barat dan Subang untuk menyikapi naiknya status gunung tersebut. "Selain itu juga instansi terkait akan dipanggil dalam persiapan menghadapi ancaman Gunung Tangkuban Perahu," kata dia di Gedung Sate.
Gubernur juga meminta pihak pengelola patuh terhadap peringatan PVMBG dengan tidak memaksakan diri untuk membuka lokasi wisata tersebut. (adi)
Miris! Angka Stunting Cuma Turun 0,1 Persen, Padahal Sudah Keluar Puluhan Triliun
Komisi IX DPR RI mengkritisi turunnya angka prevalensi stunting hanya 0,1 persen dari 21,6 persen pada 2022 menjadi 21,5 persen pada 2023.
