- REUTERS/Toru Hanai
VIVAnews - Harga emas terjebak dalam kisaran yang tinggi pada Kamis 30 Agustus 2012, menjelang pidato dari Ketua Federal Reserve Ben Bernanke pekan ini. Pidato ini diharapkan ada pelonggaran moneter baru untuk merangsang pertumbuhan ekonomi Amerika serikat.
Kantor berita Reuters melaporkan, harga spot emas di Singapura pada Kamis pagi dipasarkan pada US$1.655,64 per ons, tak jauh dari level tertinggi dalam 4,5 bulan terakhir yang terjadi pada Senin lalu, sebesar US$1.676,45.
Sementara itu harga emas spot di Amerika serikat justru tergelincir 0,26 persen menjadi US$1.658,60. Demikian juga dengan emas berjangka AS untuk pengiriman Desember juga turun 0,22 persen menjadi US$1.659,30.
Saat ini pelaku pasar tengah menebak-nebak pidato Bernanke yang akan dilakukan pada Jumat besok.
Penurunan impor emas India juga menjadi isu dalam perdagangan emas. Negara konsumen emas terbesar dunia itu mengalami penurunan tajam impor emas hingga 20 persen menjadi 80 ton dalam 12 bulan yang berakhir Maret 2012.
Turunnya impor ini menyusul tingginya harga emas lokal yang tak lain disebabkan oleh inflasi yang tinggi, dan bea impor 4 persen.
Harga perak spot juga turun 0,10 persen menjadi US$30,65 per ons dan perak berjangka di AS untuk pengiriman September tergelincir 0,64 persen menjadi US$30,64. (adi)
Jangan Ragu Masukkan Anak ke PAUD Bun, Ini 5 Manfaat Pentingnya
Pendidikan Usia Dini (PAUD atau Preschool) yang berkualitas tak hanya mempersiapkan anak-anak untuk masuk sekolah dasar, tetapi juga membentuk kesejahteraan emosional.
