Chairuman: Selat Malaka Lebih Untungkan Malaysia

Cagub-cawagub Sumut, Chairuman Harahap dan Fadly Nurzal
Sumber :
  • ANTARA/Irsan Mulyadi

VIVAnews - Calon Gubernur Sumatera Utara (Cagubsu) dari Partai Golkar, Chairuman Harahap, menyatakan siap memanfaatkan sejumlah potensi ekonomi dari jalur pelayaran Internasional, Selat Malaka dan Samudera Indonesia, untuk mewujudkan percepatan pembangunan dan perbaikan kesejahteraan rakyat Sumatera utara.

"Sumut secara geografis diapit Selat Malaka dan Samudera Indonesia, ternyata hingga kini nyaris belum mampu memanfaatkan potensi ekonomi dari keberadaan jalur pelayaran internasional yang melewati wilayah Sumut ini," kata Chairuman, Minggu.

Cagub yang masih menjabat sebagai anggota DPR ini menjelaskan, Selat Malaka dan Samudera Indonesia merupakan jalur pelayaran tersibuk di dunia. Terbukti tiap tahunnya dilalui oleh ratusan ribu kapal dari seluruh dunia. Namun kenyataannya selama ini peluang dan potensi Ekonomi di Selat Malaka masih dominan dimanfaatkan oleh Malaysia.

Sebagai contoh, Chairuman menyebutkan, di sepanjang pantai barat negeri jiran itu telah dibangun sejumlah sarana dan fasilitas dan pelabuhanan modern yang lebih memungkinkan disinggahi kapal-kapal asing yang melintas di Selat Malaka. Tentunya, Malaysia lebih diuntungkan secara ekonomi.

Dia menilai, kelambanan pemerintah dalam memanfaatkan potensi ekonomi itu dari dua jalur itu merupakan bukti kebijakan pembangunan yang diterapkan pemerintah selama ini belum sepenuhnya terarah secara konseptual guna percepatan pembangunan sumut.
  
"Kita seharusnya bisa memanfaatkan peluang ekonomi dari keberadaan Selat Malaka dan selat Indonesia, jika infrastruktur pelabuhan-pelabuhan di pantai timur dan barat di daerah ini (Sumut) dibangun dan terus dikembangkan sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan industri jasa pelayaran internasional, maka tentunya Sumut bisa lebih maju," ucap Chairuman.

Cagub Sumut no urut 3 ini menjelaskan, Salah satu langkah strategis untuk memanfaatkan potensi ekonomi itu adalah dengan meningkatkan pembangunan sarana dan infrastruktur pelabuhan di wilayah Sumut. Sehingga mampu melayani aktivitas ekspor maupun impor yang berpengaruh positif bagi perekonomian Sumut.

"Kalau di kawasan barat Sumatera Utara dibangun pelabuhan ekspor impor dengan didukung teknologi dan infrastruktur yang baik, pastinya kapal-kapal asing berminat singgah dan juga membantu aktivitas pengiriman berbagai jenis hasil komoditi pertanian, perkebunan dan perikanan dari wilayah Sumut. Karena akan lebih efisien dari sisi biaya dan waktu. Jadi kita tak ragu lagi untuk mengekspor hasil bumi Sumatera utara ke luar negeri," katanya.

Dalam Pemilukada Sumut yang digelar pada 7 maret 2013 mendatang, Chairuman dan pasangannya Fadli Nurzal didukung oleh Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dengan nomor urut 3 (tiga). (umi)

Terpopuler: Indonesia U-23 Fenomenal, Ernando Ari Kepikiran Arkhan Fikri
Pimpinan Ponpes Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith

Top Trending: Habib Bahar Akui Kemenangan Prabowo Gibran hingga Seorang Ulama Kritik Nabi Muhammad

Artikel top trending pertama yakni mengenai Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Habib Bahar: Saya Ambil Hikmahnya PDIP Nyungsep tengah disorot oleh para pembaca

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024