Sumber :
- VIVAnews/Gestina Rachmawati
VIVAlife-
Di tengah dua kasus yang masih menggantung, soal istri pertama dan mertua dari istri keduanya, Limbad kembali menjadi sorotan. Kali ini bukan soal urusan rumah tangganya, melainkan soal niatnya ingin mencalonkan diri menjadi calon Bupati Kabupaten Tegal.
Menurutnya, kasus rumah tangganya dengan istri siri dan istri pertama bukanlah masalah besar untuknya. Ia yakin dan tetap percaya diri akan maju menjadi calon Bupati Kabupaten Tegal dari Partai Hanura. Bagi Limbad, masalah rumah tangga tidak akan berpengaruh terhadap elektabilitasnya di mata masyarakat. Ia juga tidak merasa terganggu untuk memimpin nanti, meski dua kasus itu belum selesai.
"Kalau soal istri pertama, saya nggak mau bilang ada perceraian atau tidak, tapi itu saya anggap sudah jelas, clear," katanya menegaskan, saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Selasa, 26 Februari 2013.
Ia tidak khawatir sang istri akan menjegalnya nanti di tengah jalan. Menurutnya, pro dan kontra di dunia politik sudah jadi hal pasti dan sangat wajar. Ia pun yakin, Susi akan mendukungnya.
"Insya Allah semua mendukung, nggak ada yang timpang," ucapnya optimis.
Kalaupun nanti Susi memang berniat menjegalnya, Limbad mengaku sudah menyiapkan strategi. "Jangankan istriku, Susi, lawan-lawan yang menjegal dan meng-counter pun aku siap memberi jawaban," lanjutnya.
Begitupula soal kasus mertua barunya yang saat ini masih ditahan karena tudingan pemerasaan terhadap seorang PNS. Menurut Limbad, kasus itu tak bisa disangkutpautkan dengan dirinya karena perbedaan profesi antara ia dan sang mertua. Baginya, masyarakat akan lebih pintar menilai bahwa ia memang tak terkait kasus itu.
"Masyarakat pintar, bukan melihat mertua saya ditahan atau karena urusan saya masih mengambang dengan istri pertama. Yang jelas saya diminta untuk memimpin Tegal," ujarnya mantap. (eh)
![Menag Yaqut Cholil Qoumas melepas keberangkatan perdana jemaah haji kloter 1]()
![img_title]()
Ia tidak khawatir sang istri akan menjegalnya nanti di tengah jalan. Menurutnya, pro dan kontra di dunia politik sudah jadi hal pasti dan sangat wajar. Ia pun yakin, Susi akan mendukungnya.
"Insya Allah semua mendukung, nggak ada yang timpang," ucapnya optimis.
Kalaupun nanti Susi memang berniat menjegalnya, Limbad mengaku sudah menyiapkan strategi. "Jangankan istriku, Susi, lawan-lawan yang menjegal dan meng-counter pun aku siap memberi jawaban," lanjutnya.
Begitupula soal kasus mertua barunya yang saat ini masih ditahan karena tudingan pemerasaan terhadap seorang PNS. Menurut Limbad, kasus itu tak bisa disangkutpautkan dengan dirinya karena perbedaan profesi antara ia dan sang mertua. Baginya, masyarakat akan lebih pintar menilai bahwa ia memang tak terkait kasus itu.
"Masyarakat pintar, bukan melihat mertua saya ditahan atau karena urusan saya masih mengambang dengan istri pertama. Yang jelas saya diminta untuk memimpin Tegal," ujarnya mantap. (eh)
Lepas Keberangkatan Kloter 1 Jemaah Haji ke Tanah Suci, Menag Puji Layanan Fast Track
Menag melepas keberangkatan 388 jemaah haji Kloter 1 JKG ke Tanah Suci pada Minggu dini hari, sekaligus memantau layanan fast track di Bandara Soetta
VIVA.co.id
12 Mei 2024
Baca Juga :
