Untuk Pertama Kali, Kerangka Paus Ditemukan di Antartika

Ikan Paus Biru
Sumber :
  • bp.blogspot.com
VIVAnews -
Daftar Lengkap Harga Motor Matic Yamaha per Mei 2024, Berapa Nmax dan Aerox?
Untuk pertama kalinya, para peneliti mengungkapkan mereka telah menemukan kerangka paus di dasar laut Antartika. Kerangka itu ditemukan di laut dalam dan lokasinya ternyata memiliki kehidupan yang aneh. Setidaknya, ada sembilan makhluk kecil berasal dari laut dalam yang juga ditemukan.

Sagil Siswa SD di Jambi yang Miliki Tinggi 2 Meter Bercita-cita Ingin Jadi Anggota TNI

Biasanya saat mau mati, secara alamiah paus akan menyelam ke dasar laut terdalam. Dan, untuk menemukan tengkoraknya, para peneliti menggunakan kendaraan bawah laut yang dikendalikan secara
Cek Fakta: Timnas Indonesia Dicoret AFC Gegara Suap Wasit
remote.


"Pada saat ini, satu-satunya cara untuk menemukan kerangka paus adalah dengan menggunakan kendaraan bawah laut. Dan, Anda juga butuh keberuntungan," kata Jon Copley, peneliti dari University of Southampton di Inggris, sebagaimana dilansir NBC News, 19 Maret 2013.
 
Kerangka tulang paus berjenis Minke yang memiliki panjang 10,5 meter ini ditemukan setelah tim melakukan eksplorasi bawah laut di Kepulauan Sandwich Selatan atau selatan Antartika.

"Dari kendaraan bawah laut yang dioperasikan dari jarak jauh, kami melihat deretan tulang berwarna pucat. Setelah kami dekati dan teliti ternyata itu adalah kerangka tulang paus," ujar Copley.

Gambar kerangka paus Minke. (NBCnews)


Bangkai paus yang tenggelam di dasar laut telah menyediakan bahan makanan bergizi bagi habitat laut. Dagingnya dapat terurai selama beberapa minggu, sementara tulangnya dapat bertahan sampai 60-100 tahun.

"Bangkai hewan itu telah menjadi asupan makanan bagi bakteri dan beberapa cacing bawah yang tidak memiliki mulut, dan hewan tanpa mata yang berasal dari laut dalam," tambah Copley. (Klik juga )

Menurut Diva Amon, peneliti dari University of Southampton, paus adalah hewan terbesar di planet ini, dan merupakan bagian dari ekologi untuk menyediakan makanan juga tempat hidup bagi makhluk yang berasal dari dasar laut.

"Meneliti paus Minke telah memberikan wawasan baru tentang bagaimana nutrisi bahan makanan didaur ulang di laut, yang juga menjadi proses penting dalam kehidupan laut," kata Amon.

Salah satu misteri yang terkuak dari penemuan kerangka tulang paus Minke ini adalah ditemukannya banyak invertebrata kecil yang berasal dari bawah laut. "Tim telah menemukan beberapa spesies baru dari siput laut, cacing zombie (Osedax), dan kutu-kutu," tutup Amon.

Penelitian ini telah diterbitkan di secara online di Jurnal Deep Sea Research II dengan judul Topical Studies in Oceanography. (kd)

 

Ilustrasi Kereta api melintas

125 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta pada Libur Long Weekend, KAI Tambah Armada Kereta Api

KAI Daop 1 Jakarta menjalankan beberapa kereta api tambahan

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024