Usai Catat Rekor, Indeks Bursa Wall Street Jatuh

Bursa Wall Street
Sumber :
  • REUTERS/Brendan McDermid
VIVAnews - Indeks saham utama di bursa Wall Street kembali jatuh pada penutupan perdagangan Rabu waktu New York atau Kamis dini hari waktu Indonesia barat. Sehari sebelumnya, indeks bursa AS itu mencatatkan sepanjang sejarah.
Setelah Serang Gereja, KKB Menuju Sekolah Bikin Guru Ketakutan hingga Lari ke Hutan

Pelemahan indeks bursa saham tersebut, seperti dikutip dari laman Washington Post, Kamis 23 Mei 2013, akibat investor yang mencemaskan hasil pertemuan Federal Reserve yang menyarankan agar program stimulus untuk perekonomian ditunda pada awal bulan depan.
Simfoni Warna dan Motif Nusantara Menyatukan dengan Keindahan Kain Tradisional

Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir turun 80,41 poin atau 0,5 persen menjadi 15.307,17. Indeks Standard & Poor's 500 juga ditutup melemah 13,81 poin atau 0,8 persen ke level 1.655,35, dan Nasdaq Composite Index jatuh 38,82 poin atau satu persen di posisi 3.463,30.
Prabowo-Gibran Menang, Relawan: Program Harus Jalan dan Sampai ke Masyarakat

Untuk pekan ini, Dow Jones tercatat turun 47,23 poin atau 0,3 persen, indeks S&P 500 melemah 12,12 poin atau 0,7 persen, dan Nasdaq turun 35,67 poin atau satu persen.

Sementara itu, untuk periode 31 Desember 2012 hingga 22 Mei 2013, Dow Jones membukukan kenaikan hingga 2.203,03 poin atau 16,8 persen. Indeks S&P 500 menguat 229,16 poin atau 16,1 persen dan Nasdaq naik 443,79 poin atau 14,7 persen. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya