Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
– Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, Jumat 24 Mei 2013, mengharapkan pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2013 dapat segera rampung. Djoko bahkan meminta RAPBN-P tahun ini sudah dapat disahkan sebelum 17 Juni 2013.
"Saya berharap anggaran tersebut bisa diselesaikan secepatnya. Kalau sampai tanggal 17 Juni RAPBN-P belum disetujui, saya keberatan," ujar Djoko di Jakarta.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Cemburu gegara Pacar Kerap Diajak Jalan, Pemuda di Kendari Ajak Teman Nekat Bakar Rumah Korban
"Saya berharap anggaran tersebut bisa diselesaikan secepatnya. Kalau sampai tanggal 17 Juni RAPBN-P belum disetujui, saya keberatan," ujar Djoko di Jakarta.
Djoko menjelaskan, beberapa kegiatan penyaluran bantuan sosial yang dilakukan Kementerian PU sebagai kompensasi kebijakan penghematan subsidi bahan bakar minyak (BBM) memerlukan proses tender terlebih dahulu. Proses persiapan hingga pengumuman pemenang tender membutuhkan waktu kurang lebih satu setengah bulan.
Jika pembahasan tidak rampung pada Juni, Djoko cemas, realisasi anggaran Kementerian PU tidak akan terserap maksimal hingga akhir 2013.
Sebelumnya, dana yang diperoleh Kementerian PU dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2013 sebesar Rp6 triliun akan dialokasikan untuk tiga program. Salah satunya, Program Percepatan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (P4IP) dengan anggaran mendekati Rp2 triliun. Selengkapnya baca . (art)
Halaman Selanjutnya
Djoko menjelaskan, beberapa kegiatan penyaluran bantuan sosial yang dilakukan Kementerian PU sebagai kompensasi kebijakan penghematan subsidi bahan bakar minyak (BBM) memerlukan proses tender terlebih dahulu. Proses persiapan hingga pengumuman pemenang tender membutuhkan waktu kurang lebih satu setengah bulan.
