Hamil Besar, April Jasmine Ditinggal Suami ke Tanah Suci

Fitting Baju Pernikahan April Jasmine
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAlife - Diangkatnya salah satu indung telur April Jasmine karena kista, tak membuat istri Ustaz Solmed itu berputus asa mengharapkan kehamilan.

Buktinya, kini ia tengah mengandung anak pertama. Dan usia kandungannya sudah mencapai delapan bulan. Sayang, di saat-saat menunggu proses persalinan, ia justru ditinggal pergi sang suami. Ustaz Solmed melaksanakan ibadah umroh ke Tanah Suci.

Ditemui di Gedung Trans TV, Jakarta, April menuturkan ini sudah kedua kalinya ia ditinggal umroh sang suami. Namun, ia tak merasa kesepian. Kepergian Solmed ke Baitullah justru dianggapnya sebagai kesempatan baik untuk mendoakan dirinya dan bayi di dalam kandungan. Ia mendukung dan tak cengeng saat ditinggal pergi.

April merasa, di tengah kepergian suaminya, masih banyak orang yang mendampingi, seperti sang ibunda. Toh, selama ini keseharian Solmed memang sudah padat. Ia pun tak kaget.

Soal Pembubaran Kegiatan Ibadah Berujung Kekerasan di Tangsel, Ini Kata Kemenag

"Kangen sih iya, tiap hari kangen. Kalau nggak kangen nggak sayang dong," ujarnya sambil bercanda. Kerinduan itu, katanya masih bisa dilampiaskan lewat komunikasi yang intens.

Meski berada di negeri Arab, Solmed tak pernah absen menghubungi dan menanyakan kondisi istrinya. Ia juga terus memantau 'si Ucok', nama yang ia berikan pada janin yang dikandung April. Kemesraan itu tetap mereka jaga meski saling berjauhan.

Saat sendiri seperti saat ini, April lebih banyak memfokuskan kegiatannya pada ibadah. Ia memanggil ustadzah untuk mengaji dan menambah ilmu agama. Menurutnya, itu juga baik untuk perkembangan psikologis anak nantinya. "Kalau dengar ayat suci Al-Quran kan jadi bagus," katanya menambahkan.

Tak dipungkiri, menjelang masa persalinannya yang diprediksi terjadi bulan depan, April sedikit khawatir. Apalagi, ia banyak mendengar testimoni seramnya melahirkan. Namun, ia berusaha menampik itu semua. Ia memilih berpikir positip dan terus berdoa agar persalinannya lancar, mudah, dan bayinya sehat. "Inginnya sih melahirkan normal ya," April menambahkan berharap.

Kalau dulu ia meminta ditemani saat melahirkan oleh sang suami, kini tidak lagi. Bukan hanya karena April sudah terbiasa ditinggal. Ia juga memahami, Solmed termasuk orang yang takut darah. Daripada pingsan di tempat, ia lebih memilih tak ditemani suami. Paksaannya untuk ditemani saat melahirkan pun tak berlaku lagi. "Biarlah mendoakan dari mana-mana," ucapnya lagi. (umi)

Ilustrasi ibu mertua, anak dan menantu perempuan

Sederet Tips Hadapi Suami yang Lebih Mementingkan Ibunya Ketimbang Istri

Menghadapi situasi di mana suami lebih bela, mementingkan hingga memprioritaskan ibunya daripada pasangan atau keluarga baru bisa menjadi tantangan tersendiri bagi istri.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024