Sumber :
- tvOne
VIVAnews
–
Speedboat
bermuatan 19 penumpang dari Saparua Ambon menuju Desa Titawai di Kecamatan Nusalaut Kabupaten Maluku Tengah, tenggelam setelah tersapu gelombang di sekitar Tanjung Ouw, Rabu 3 Juli. Lima penumpang tewas dalam peristiwa itu.
Sebanyak 14 penumpang lainnya ditemukan oleh tim penyelamat gabungan TNI/Polri dan masyarakat sekitar dalam kondisi selamat. Polisi langsung menangkap pengemudi
speedboat
, Yohanes Ayal, karena diduga lalai. Ia kini diperiksa di Polsek Nuasalaut. “Kami sedang menyelidiki peristiwa ini lebih lanjut,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Pulau Ambon dan Pulau Lease, AKP Agung Tribawanto, Kamis 4 Juli 2013.
Pekan ini sesungguhnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan keras soal tingginya gelombang di Laut Maluku. Para pengguna jasa laut pun diminta untuk tidak menyeberangi perairan sampai situasi laut kembali aman dilewati.
Baca Juga :
Megawati Resmi Perpanjang Kontrak dengan Red Sparks, Ternyata Segini Kenaikan Gajinya di Musim Depan
Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda, KASN Klaim Sistem Rekrutmen Sudah Transparan
Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) mengatakan sistem rekrutmen Calon ASN transparan dan kompetitif sebab menggunakan Computer Assisted Test (CAT).
VIVA.co.id
4 Mei 2024
Baca Juga :