Sumber :
- Pertamina
VIVAnews - Pemerintah berencana akan menyerahkan tender minyak mentah sepenuhnya kepada PT Pertamina (Persero). Mengenai rencana ini, perusahaan pelat merah ini siap untuk menerimanya.
Baca Juga :
Terpopuler: Rio Reifan Ditangkap karena Kasus Narkoba hingga Zita Anjani Pamer Starbucks di Mekkah
Direktur Utama Pertamina, Karen Agustiawan, Kamis 5 September 2013, meyakini pihaknya siap menerima minyak mentah tersebut. Namun, perusahaan pelat merah ini akan menjual minyak mentah yang tidak bisa diolah oleh sistem pengolahan minyak milik Pertamina.
"Kami sudah mempunyai sistem penjualan dan tidak ada kesulitan. Sistem ini sudah baku dan tidak boleh diutak-atik. Dengan pemberian minyak mentah yang tidak bisa diolah, ada mekanisme pada kami yang harus dievaluasi. Jadi, tidak bisa 'ujug-ujug' ke Pertamina," kata Karen di SPBU Daan Mogot, Jakarta.
Dia melanjutkan bahwa perusahaan ini juga bisa menukar minyak yang tidak bisa diolah kepada negara lain. Ini bertujuan untuk mendapatkan minyak mentah yang sesuai dengan kriteria kilangnya.
Semantara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir, mengungkapkan hal serupa. Pertamina tidak akan membangun kilang minyak untuk minyak yang tidak bisa diolah. "Kami tidak akan membangun kilang karena kapasitas yang tidak bisa diolah itu kecil," kata dia. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Semantara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir, mengungkapkan hal serupa. Pertamina tidak akan membangun kilang minyak untuk minyak yang tidak bisa diolah. "Kami tidak akan membangun kilang karena kapasitas yang tidak bisa diolah itu kecil," kata dia. (umi)
