Wamenkumham: Vanny Jangan Dipenjara, Rehabilitasi Saja

VIVAnews - Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana tak menampik Vanny Rossyane adalah seorang whistle blower yang perlu mendapat perlindungan. Namun predikat itu bukan untuk kasus narkoba yang kini menjeratnya.

"VR whistle blower dalam konteks membantu mengungkap penyimpangan yang terbukti terjadi di Lapas Cipinang," ujar Denny saat dihubungi, Jumat 20 September 2013.

Meski begitu Denny pun mengakui model majalah dewasa itu seorang pecandu.  Karena itu dia menyarankan agar wanita keturunan Belanda ini dikirim ke pusat rehabilitasi untuk dipulihkan. "Bukan dipenjarakan," kata dia.

Mantan staf khusus Presiden bidang hukum itu juga  menyarankan agar Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban memberikan perlindungan fisik dan hukum kepada Vanny Rossyane.

Mantan kekasih gembong narkoba internasional Freddy Budiman itu kedapatan menggunakan narkoba jenis sabu di Hotel Mercure, Hayam Wuruk, Jakarta beberapa waktu lalu. Vanny langsung digelandang ke Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Mabes Polri dan langsung ditetapkan sebagai tersangka.

Vanny sempat membuat heboh ketika mengungkapkan skandal Lapas Cipinang. Dia mengaku kerap berhubungan seks dan memakai sabu di ruangan di Lapas Cipinang dan ruang kerja kalapas bersama Freddy Budiman. Pengakuan ini membuat Kalapas Thurman Hutapea dicopot jabatannya, beberapa waktu lalu.

Terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman yang diduga mendapat perlakuan istimewa di dalam tahanan Cipinang kini telah dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan Klas IIB Cilacap, Jawa Tengah.