Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Ahmad Dhani, ayah AQJ, mengaku kecewa karena pihak asuransi menolak membayar biaya perawatan anaknya. Kabar itu, ia terima menjelang anaknya pulang dari Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta.
Baca Juga :
Ada Kesempatan! Teuku Ryan Masih Bisa Ajukan Banding Jika Tak Setuju dengan Putusan Cerai
Padahal, sebelumnya, dia yakin biaya perawatan sebesar Rp500 juta dari rumah sakit itu akan ditanggung pihak asuransi tersebut.
Baca Juga :
Momen Hakim Konstitusi Saldi Isra Tegur Peserta Sidang yang Telat: Disetrap Pakai Push Up
Salah satu perusahaan asuransi yang disebut-sebut menolak pembayaran klaim itu adalah PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia). Namun, saat dikonfirmasi, perusahaan asuransi itu tidak bersedia memberikan komentar lebih detail.
Dalam keterangan tertulis kepada VIVAnews, Jumat 27 September 2013, Corporate Marketing and Communications Director Prudential Indonesia, Nini Sumohandoyo, mengatakan, perusahaan tidak bisa memberikan keterangan apa pun terkait kabar tersebut. Alasannya, hal itu berkaitan dengan kerahasiaan pemegang polis.
"Prudential Indonesia memiliki aturan dalam melindungi kerahasiaan data seluruh pemegang polis kami. Atas dasar tersebut, kami tidak dapat memberikan informasi atau pun pernyataan apa pun terkait dengan pemegang polis maupun manfaat yang diperoleh masing-masing pemegang polis," kata Nini.
Namun, Nini mengungkapkan bahwa perusahaan turut prihatin atas kecelakaan yang dialami putra Maia Estianty dan Ahmad Dhani itu.
"Atas nama Prudential, kami turut prihatin atas musibah yang menimpa keluarga besar Bapak Ahmad Dhani," ujarnya. "Kami juga turut berduka dan mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada para keluarga korban yang ditinggalkan," tuturnya.
Halaman Selanjutnya
"Prudential Indonesia memiliki aturan dalam melindungi kerahasiaan data seluruh pemegang polis kami. Atas dasar tersebut, kami tidak dapat memberikan informasi atau pun pernyataan apa pun terkait dengan pemegang polis maupun manfaat yang diperoleh masing-masing pemegang polis," kata Nini.