Sebelum Karam, Kapal Imigran Terombang Ambing 5 Hari di Laut

Kapal imigran Afghnistan yang terdampar di Pantai Wonogoro, Malang
Sumber :
  • ANTARA
VIVAnews - Tim SAR gabungan masih mencari korban kapal karam yang mengangkut para imigran asal Timur Tengah di perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi Jumat, 27 September 2013.
Legenda Binaraga Indonesia Levi Rumbewas Meninggal Dunia

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul mengatakan, rombongan imigran itu sebelumnya berangkat menuju ke Pelabuhan Banten dengan menggunakan tujuh kendaraan roda empat.
Olahraga Ini Secara Teratur Bisa Kendalikan Diabetes, Turunkan Berat Badan Hingga Kolesterol

"Kemudian para imigran naik perahu atau kapal melalui pantai wilayah Banten. Setelah naik perahu, nahkoda kapal meninggalkan kapal setelah terima uang, lalu kapal dikemudikan sendiri oleh imigran yang dapat mengemudikan," jelasnya saat dihubungi.
Potret Resepsi Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini di Bali: Mewah, Romantis, dan Penuh Kebahagiaan

Namun dalam perjalanannya, akibat kehabisan bahan bakar, kapal imigran terombang-ambing di tengah laut sekitar lima hari.

"Setelah itu kapal pecah diduga karena hantaman gelombang, namun kita masih selidiki dan melakukan pencarian terhadap korban lainnya," katanya.

Karamnya kapal imigran gelap asal Timur Tengah di perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, mengakibatkan 22 orang meninggal dunia. 15 korban meninggal merupakan wanita dan 4 orang laki-laki serta 3 orang belum teridentifikasi. (umi)
Menpora RI, Dito Ariotedjo saat menghadiri Dinner Intercity Evergreen XVI tahun 2024, di Kota Medan.(dok Pemprov Sumut)

Kompetisi Basket Veteran Diikuti 5 Negara, Menpora: Sangat Baik untuk Perekonomian Daerah

Intercity Evergreen XVI, berlangsung 16 hingga 19 Mei 2024 dan digelar di Kota Medan. Event olahraga ini, yang merupakan kompetisi bola basket untuk kelompok umur veteran

img_title
VIVA.co.id
18 Mei 2024