Hati-hati, Lembur Buka Peluang Selingkuh

Ilustrasi pekerja pria dan wanita di kantor
Sumber :
  • iStock
VIVAlife - Tambahan jam kerja di kantor atau lembur, biasanya paling dihindari karyawan. Selain mengurangi waktu istirahat, lembur juga rentan terhadap berbagai penyakit, termasuk depresi. Dan sebuah penelitian menambahkan daftar efek buruk lembur: selingkuh.

Masalah besar dalam hubungan percintaan ini, berisiko lima kali lebih besar pada orang-orang yang terlalu sering bekerja lembur. 

Penelitian ini dilakukan oleh sebuah situs kencan, IllicitEncounters.com. Mereka mengungkap bahwa karyawan yang bekerja lebih dari 45 jam seminggu, potensial melakukan perselingkuhan dengan rekan kerja atau klien mereka. 

Menurut juru bicara penelitian Mike Taylor, diperkirakan ada sekitar tujuh juta orang yang bekerja lembur tanpa bayaran, terjebak dalam perselingkuhan dengan rekan kerja mereka.

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Berikut Fakta Menariknya
Mike menambahkan, kerja lembur tanpa bayaran mendorong seseorang untuk membuat keputusan hubungan yang buruk. 

Resmi Cerai Ria Ricis Curhat Gak Pernah Dibela, Singgung Teuku Ryan?
Kondisi lain yang juga mendukung adalah: kedua belah pihak sama-sama lelah, sementara dipaksa untuk terus bekerja di ruang kantor yang sepi. Mereka mencari kenyamaan dari sesama rekan kerja karena merasa berada dalam situasi yang sama. 

Kata Pelatih Uzbekistan Usai Dipecundangi Jepang di Final Piala Asia U-23
"Lebih dari 54 persen karyawan mengaku berselingkuh karena dipertemukan saat lembur. Dan penelitian ini menunjukkan kemungkinan tersebut dapat meningkat apabila jam kerja terus bertambah," ujar Mike seperti dilansir Daily Mail. (eh)
BaliSpirit Festival 2024.

3 Alasan Wajib Dateng ke BaliSpirit Festival 2024, Nikmati Musik Sambil Tenangkan Pikiran

Bagi kamu yang berencana liburan ke Bali sambil merasakan sensasi senam Yoga, mungkin tidak ada salahnya untuk datang ke event tahunan Bali yakni BaliSpirit Festival 2024

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024