VIVAnews – Untuk kedua kalinya Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri akan berkampanye di Jembrana, Bali, Minggu, 5 April 2009.
Ditegaskan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Bali, Nyoman Dhamantra saat dikonfirmasi VIVAnews, Sabtu, 4 April 2009.
"Bali sebagai basis massa tentunya tidak mau kalau yang kampanye bukan Mega," ungkap Dhamantra yang juga calon legislatif DPR RI ini.
Pada kampanye Mega kali ini akan lebih banyak membahas persoalan pemahaman politik baik kader maupun simpatisan di tengah konstelasi politik, baik yang menyangkut persoalan koalisi maupun apa yang telah dilakukan DPP (Dewan Perwakilan Pimpinan).
"Kedatangan Ketua Umum juga bisa memberikan motivasi baik pada kader maupun simpatisan supaya Bali tak berubah warna," urainya.
Disinggung adakah penegasan khusus yang nantinya akan disampaikan Megawati, Dhamantra mengaku sejauh ini belum ada.
"Mungkin saja nanti ada penjelasan berkaitan meng-counter isu terhadap hal-hal yang bisa mendegradasi PDIP, misalnya sembako murah, BLT (Bantuan Langsung Tunai). Ini kan masih menjadi polemik, dan perlu penegasan lagi," ungkap Dhamantra.
Mengenai siapa yang akan mendampingi Mega, belum ada konfirmasi. “Kemungkinan Pak Theo Safei dan Agenta Singadekane lagi,” tuntasnya.
Laporan: Wima Saraswati | Bali
VIVA.co.id
4 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara menggelar Operasi Jagratara pengawasan orang asing secara serentak terhitung dua hari, 2-3 Mei 2024. Ke
Menikah menjadi salah satu tujuan hidup sebagian besar dari umat manusia. Meski ada juga sebagian kecil yang tidak ingin terikat dalam ikatan suci pernikahan. Ini dia tip
Marselino Ferdinan diturunkan sejak menit awal dan tampil penuh selama 120 menit menjadi sorotan lantaran pemain 19 tahun tersebut dianggap terlalu egois dalam bermain.
Gagal di Final Piala Asia U-23, Pelatih Uzbekistan: Hasil yang Sangat Menyakitkan
Jabar
9 menit lalu
Uzbekistan sebenarnya punya kans emas membalas via sepakan penalti Umarali Rakhmonaliyev pada menit ke-90+7. Namun, penalti itu bisa dimentahkan oleh Leo Kokubo.
Selengkapnya
Isu Terkini