Anggarkan Rp250 Juta, DPRD Kesal Pelantikan Wali Kota Tangerang Batal
- Antara/ Muhammad Iqbal
VIVAnews – DPRD Kota Tangerang kecewa dengan batalnya pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang terpilih, Arief R Wismansyah-Sachrudin, Rabu 18 September 2013. Pelantikan itu batal karena Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah tidak jadi datang untuk melantik keduanya. Ini merupakan kali ketiga pelantikan Wali Kota Tangerang batal dilakukan karena ketidakhadiran Ratu Atut.
Ketua DPRD Kota Tangerang Herry Rumawatine, mengatakan DPRD dan Pemerintah Kota Tangerang telah mengeluarkan total anggaran Rp250 juga untuk mempersiapkan segala fasilitas untuk Rapat Paripurna Istimewa Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang. Oleh sebab itu DPRD amat kecewa dengan batalnya pelantikan.
“Kami sudah melaporkan ke Kementerian Dalam Negeri untuk meminta penjelasan sekaligus menentukan langkah-langkah apa yang harus kami lakukan,” kata Herry, Kamis 19 Desember 2013. Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pun langsung merespons laporan itu.
Gamawan akan segera mengundang beberapa unsur Pemerintah Provinsi Banten dan Wakil Gubernur Banten Rano Karno untuk dimintai pendapat. Menurutnya, apabila Atut tidak bersedia melantik Wali Kota Tangerang terpilih, maka mandatnya untuk melantik harus diserahkan kepada Presiden selaku pemberi mandat. Barulah Presiden nanti akan menunjuk pengganti Atut untuk melantik wali kota.
Herry mengatakan, pembatalan pelantikan Wali Kota Tangerang yang berulang kali jelas akan mengganggu kerja Pemerintah Kota Tangerang. “Banyak yang harus dikerjakan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, apalagi sekarang akan memasuki pelaksanaan APBD 2014,” ujar dia.
Pelaksana Harian Wali Kota Tangerang tidak punya wewenang penuh untuk membuat kebijakan, sehingga memiliki banyak keterbatasan dalam menjalankan roda pemerintahan.
Atut batal melantik Arief R. Wismansyah-Sachrudin karena sakit. Apapun, Wali Kota Tangerang terpilih amat kesal. “Kalau memang Ibu Gubernur benar sakit, dirawat di mana? Saya akan jenguk sekarang juga. Kabar yang sampai ke saya hanya dia sakit, tapi tidak diberitahu dirawat di mana,” kata Arief.
Pengacara Atut, Tubagus Sukatma, mengatakan Atut sampat hari ini masih sakit. Ia tidak dirawat di rumah sakit, melainkan di salah satu rumahnya di Banten. “Ibu Atut masih istirahat, tapi sudah lebih baik dari kemarin,” kata Sukatma yang berencana menjenguk Atut sore ini. (umi)
Harga Emas Hari Ini 27 April 2024: Emas Antam Kinclong di Akhir Pekan
Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.236.000 per gram.
