Periksa Kandidat Pilkada Banten, KPK Telusuri Kasus Baru?

Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini (kanan).
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Sudah Dekati Menantu Namun Masih Berjarak, Apa yang Perlu Dilakuan Ibu Mertua, Ini Kata Mamah Dedeh
– Komisi Pemberantasan Korupsi menjadwalkan pemeriksaan terhadap politisi Partai Keadilan Sejahtera, Jazuli Juwaini, Kamis 16 Januari 2014. Pemeriksaan hari ini adalah penjadwalan ulang bagi Juwaini yang pada waktu pemeriksaan sebelumnya tak dapat hadir.

Ramalan Zodiak Asmara Minggu Ini 13-19 Mei 2024, Aries: Bakal Temukan Banyak Pengagum

Jazuli tiba di Gedung KPK, ditemani seorang ajudan. “Di surat (panggilan KPK), saya diperiksa untuk Pemilihan Gubernur Banten atau Pilkada Banten. Saya kan termasuk salah satu kandidat (gubernur),” kata dia di kantor KPK, Jakarta.
Dinyatakan Sehat Usai Divonis Kanker Sarkoma, Alice Norin Merasa Diberi Kesempatan


Pilkada Banten tahun 2011 itu dimenangkan incumbent Ratu Atut Chosiyah yang berpasangan dengan Rano Karno. Selain Jazuli, calon gubernur lain yang bertarung dalam Pilkada Banten 2011 saat itu, Wahidin Halim, juga diagendakan diperiksa KPK.

Jazuli tak banyak berkomentar ketika ditanya apakah ia merasa ada kejanggalan dalam Pilkada Banten. “Saya tidak tahu karena semua harus pakai pembuktian,” kata politisi Partai Keadilan Sejahtera itu.

Anggota DPR itu mengatakan, seharusnya ia diperiksa Senin kemarin, tapi berhalangan. “Senin itu hujan dan banjir di mana-mana. Warga di daerah pemilihan saya harus diberi pertolongan. Akhirnya saya menolong masyarakat yang kena banjir, dan baru bisa datang ke KPK hari ini,” ujarnya.

Jazuli pada Pemilu 2014 maju lagi menjadi calon anggota legislatif untuk DPR dari daerah pemilihan Banten III yang meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. (umi)
Proses evakuasi kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok di Ciater, Subang

Pengakuan Mengejutkan Sopir Bus Maut Subang Ungkap Penyebab Kecelakaan

Sadira, Sopir bus maut Trans Putera Fajar di Ciater, Subang, Jawa Barat yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok, mengaku sudah tahu kalau kondisi rem sempat berma

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024