Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan atau yang akrab disapa Aher mengaku siap jika ditunjuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai Calon Presiden (Capres) di Pemilu 2014 nanti.
Baca Juga :
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Ini diungkapkan Aher saat mendatangi kantor DPP PKS di Jakarta, Jumat 31 Januari 2014.
Dia mengaku belum bisa berkomentar terlalu banyak karena semua itu harus menunggu mekanisme diskusi yang sampai saat ini masih berlangsung.
"Yang jelas ini bebas tidak ada setting, karena kolaborasi para anggota, sehingga proses pemilihan agak panjang, kenapa demikian? Karena ini sangat penting," ujarnya.
Menurutnya, kepemimpinana itu tidak boleh diberikan pada orang yang terlalu mau dan orang yang tidak mau.
"Kalau memang harus saya ya saya harus siap. Karena di PKS semua itu betul-betul penugasan. Dan tentu saja yang dipilih nantinya berdasarkan track record yang baik."
Aher mengaku tidak ada persiapan khusus dalam bursa pencapresan ini. Menurutnya, pemilihan ini dibatasi kehendak bersama-sama, tidak boleh ada kampanye.
"Yang menentukan tim pusat berdasarkan track record," kata Aher.
Saat ini, sejumlah elit PKS tengah menggelar rapat tertutup terkait bursa pencapresan. Dari lima nama, sudah ada tiga nama yang mengkrucut. Yakni, Presiden PKS Anis Mata, Sekjen PKS Taufiq Ridho dan Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan. Dari tidak itu siapa nantinya yang akan terpilih? Hal itu masih harus menunggu hasil rapat yang dijadwalkan bakal berlangsung hingga malam nanti. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurutnya, kepemimpinana itu tidak boleh diberikan pada orang yang terlalu mau dan orang yang tidak mau.
