VIVAnews - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bakal menunjuk penilai independen jika permintaan prioritas perusahaan pelat merah membeli saham PT Newmont Nusa Tenggara dikabulkan pemerintah.
"Belum (ditunjuk penilai independen), nanti lah. Kalau Menteri Keuangan bilang go, baru kami go," ujar Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil usai pemungutan suara Pemilu 2009, di Jalan Denpasar, Kuningan, Jakarta, Kamis, 9 April 2009.
Menurut Sofyan, kementerian sampai kini belum memikirkan penunjukan lembaga penilai independen tersebut. Namun jika hal itu dilakukan, pihaknya tidak akan menunjuk perusahaan dari BUMN untuk menilai harga wajar dari pembelian perusahaan tambang tersebut. "Bukan (BUMN), nanti tidak independen, yang pasti (penilai dari) BUMN tidak boleh karena akan muncul konflik kepentingan," ujar dia.
Menteri menuturkan, penunjukan penilai tersebut penting dilakukan agar keputusan pembelian saham Newmont bisa dipertanggungjawabkan.
Sebelumnya, PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pernah ditawari saham Newmont senilai US$400 juta. Namun, perusahaan itu menolak karena harga tersebut dianggap kemahalan.
Sofyan mengatakan, pembelian saham Newmont harus dilakukan melalui konsorsium antara BUMN dan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Atau, melalui konsorsium di antara perusahaan BUMN.
Terkait jumlah saham yang akan dibeli, kementerian berharap jumlahnya mencapai 17 persen sesuai dengan keputusan Arbitrase Internasional. "Hak yang dijual kan 17 persen, bukan minimum. Kalau bisa semuanya, jika harganya tepat dan konsorsium bisa (membelinya) kenapa tidak. Jadi, kami perlu membentuk konsorsium BUMN dengan Pemda," ujar dia.
Untuk itu, dia menambahkan, jika konsorsium BUMN dengan Pemda terbentuk, pihaknya akan berdiskusi untuk membahas porsi dari kedua pihak. "Nanti kami bicara, ini kan sama-sama milik negara," katanya.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Paint with Love menggoda tentang hubungan antara Maze dan Nueng, menyiratkan bahwa mereka berbagi sejarah. Tentu saja, saya berasumsi mereka pernah berkencan di masa lalu
Ikhlas Pada Apa Yang Belum Bisa Kamu Miliki, Karena Yakin Allah Pasti Akan Mencukupi
Olret
sekitar 1 jam lalu
Sehingga tidak perlu merasa iri, dengki dan marah hanya karena belum bisa memiliki sesuatu dari dunia yang bersifat fana ini. Hidup tentram dan bahagia sudah cukup
5 Hal yang Harus Kamu Lakukan Konsisten di Usia 25 Tahun
Olret
sekitar 1 jam lalu
Ingat, itu bukan berarti kamu harus sukses di usia 20. Tapi, lebih memikirkan masa depan kamu nantinya dan mulai serius dalam meraih mimpi. Nah, buat membantu kamu
Paint with Love Episode 1-2 : Kisah Rumit Pebisnis dan Pelukis
Olret
sekitar 1 jam lalu
Paint with Love menekankan kepribadian konyol para pemeran utama dan perbedaan dramatis mereka dalam pemutaran perdana. Hal ini membuat perjalanan pertumbuhan
Selengkapnya
Isu Terkini