TelkomMetra Perkuat Posisi Telkom dalam Industri TIMES

TelkomMetra
Sumber :

VIVAnews - Upaya PT Telekomunikasi Indonesia Tbk memperkuat portofolio bisnis TIMES (Telecommunication, Information, Media, Edutainment, and Services) untuk menjadi yang terbaik di kawasan regional tampaknya bukan sekadar mimpi. Sebab, TelkomMetra, anak usaha Telkom, sudah memberikan dukungan penuh kepada BUMN tersebut.

27 Korban Penipuan Investasi Rp52 Miliar Geruduk Rumah Orang Tua Pelaku di Tasikmalaya

Maklum, sebagai strategic investment holding company dengan posisi vehichle Telkom, TelkomMetra sudah siap memberikan layanan Information, Media, dan Edutainment (IME) untuk mewujudkan upaya Telkom mewujudkan visinya to become leading TIMES player in the region.

TelkomMetra adalah perusahaan yang memiliki 13 anak usaha dan satu Business Unit ini terus membangun fondasi untuk memperkuat bisnis mereka. Saat ini, TelkomMetra sedang mempersiapkan portofolio yang akan menjadi "new engines of growth" bagi Telkom Group. Antara lain, mulai fokus pada pengembangan bisnis Digital Media, Data Center, dan Network Application and Services (NAS).

Tahun lalu, TelkomMetra mendirikan anak perusahaan baru di bidang Digital Media, yaitu PT Metra Digital Media (MD Media). Perusahaan ini fokus pada bisnis Media Buying, baik media konvensional hingga media digital, seperti Digital Out of Home (DOOH), mobile, dan online. Pada tahun sama, TelkomMetra telah mengakuisisi Pointer, perusahaan yang bergerak di ekosistem e-Tourism.

Pada 2013, pendapatan TelkomMetra tumbuh sebesar 45 persen dibandingkan tahun sebelumnya dengan masing-masing anak perusahaan mencapai pertumbuhan dua digit dan di atas benchmark industri. Pencapaian ini mengindikasikan TelkomMetra terus tumbuh sejak 2009 dengan angka pertumbuhan rata-rata sebesar 43 persen selama 5 tahun.

Dalam periode 2012-2013, TelkomMetra berhasil mengembalikan investasi kepada pemegang saham (total shareholder return) sebesar 32-59 persen dengan pengembangan portofolio dan realisasi aksi korporasi melalui skema capture and nurture.

Volume Transaksi BRImo Capai Rp 1.251 Triliun di Kuartal I-2024

Telkomsigma
Sebagai strategic investment holding company, TelkomMetra punya beberapa anak perusahaaan. Salah satunya adalah Telkomsigma. Perusahaan ini mengelola portofolio IT Managed Services, System Integration, Data Center, e-Platform, dan F&B Solution.

Perusahaan yang ditetapkan sebagai salah satu “Engines of Growth” oleh Telkom Group ini merupakan pemimpin pasar di bisnis IT Managed Services, khususnya layanan Data Center dan ICT Solutions Provider di Indonesia. Pada 2013, Telkomsigma mencatat pendapatan Rp1,3 triliun, atau tumbuh signifikan sebesar 81 persen dibanding tahun sebelumnya.

Partai-partai Pengusung Anies Sudah Sangat Cair dan Bisa Gabung Prabowo, Menurut Pengamat

Pertumbuhan yang baik itu tercapai berkat pengembangan layanan, produk, dan solusi teknologi informasi yang inovatif serta kompetitif yang dilakukan Telkomsigma. Selain itu, pertumbuhan bisnis Data Center Telkomsigma ini didukung oleh strategi nurture maupun capture serta kemitraan strategis.

Pada 2013, Telkomsigma membangun kemitraan dengan IBM untuk meningkatkan value pada layanan Data Center dan Managed Services. IBM dipilh sebagai mitra strategis, karena worldwide brand yang dimiliki. Selain itu, reputasi IBM yang sangat baik dalam membangun, mendesain serta mengoperasikan Data Center.

Selama tahun lalu, Telkomsigma merampungkan akuisisi German Center di Serpong dan Data Center di Sentul guna mendukung ekspansi kapasitas Data Center-nya menuju 100.000 m2 pada 2015. Dan, pada tahun yang sama pula Telkomsigma meraih beberapa penghargaan dan sertifikasi, di antaranya “Breakthrough Partner of the Year” dari AVNET & IBM, “Best Partner Active Data Center Infrastructure & Best Reseller - Enterprise Storage” dari EMC, “The Best CEO Indonesia” kategori Mid-Size Company dari SWA, Ipsos & Dunamis, “Apprised CMMI Level 3 sebagai Perusahaan ICT Berstandar Internasional”, dan lainnya. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi pihak eksternal terhadap kinerja Telkomsigma.

Infomedia
Selain Telkomsigma, TelkomMetra juga memiliki anak perusahaan bernama Infomedia. Perusahaan ini bergerak dalam layanan Business Process Outsourcing (BPO), khususnya penyediaan layanan Contact Center. Pada 2013, Infomedia mencatat pertumbuhan pendapatan 30 persen dibanding tahun sebelumnya.

Saat ini, layanan BPO Infomedia tidak hanya sebatas layanan horizontal (contact center, CRM, HR services, operation services, dan data analytic). Namun, juga layanan vertikal (end-to-end), seperti BPO di industri perbankan dan keuangan, farmasi, logistik, dan lainnya.

Mengingat prospek bisnis BPO sangat cerah, Infomedia bertekad ingin mengembangkan portofolio ini pada tahun mendatang. Salah satu langkah yang dilakukan adalah menandatangani nota kesepahaman antara TelkomMetra dan Wipro Ltd, perusahaan BPO terbesar di India, pada 1 Agustus 2013.

Saat ini, Infomedia telah memiliki pangsa pasar BPO terbesar di Indonesia. Infomedia bertekad untuk terus memberikan layanan BPO yang lebih baik, world-class standard serta layanan yang lebih lengkap untuk membantu pelanggan mencapai tujuan strategisnya.

Pada 2013, Infomedia berhasil meraih berbagai penghargaan bergengsi berskala nasional dan internasional, antara lain “The Best Contact Center Outsourcing Vendor of The Year 2013” dalam Indonesia Excellent Award 2013 dari Frost & Sullivan, “The Best Contact Center of The Year 2013” dari APCCAL (Asia Pasific Contact Center Association Leaders), dan Gold Medal untuk kategori Best Quality Auditor dalam ajang Contact Center World Global Conference 2013.

Berbagai penghargaan yang diraih Infomedia di ajang nasional maupun internasional tersebut membuktikan komitmen Infomedia, yakni “To become the leading player in Business Process Management Services in the region” yang menjadikan salah satu keuntungan kompetitif bagi Telkom Group.

Melon
Melon adalah perusahaan yang bergerak di bisnis Online Digital Music Content (Full Track) yang mencakup database musik, dan aplikasi online digital music content.

Pada 2013, Melon mencatat kinerja bisnis yang sangat baik dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 595 persen. Kinerja Melon didukung oleh ekspansinya ke layanan Master Content Provider (MCP) untuk Ring Back Tone (RBT) dan Full Track Music, Music License Bank (MLB), dan New Channel Platform (Android dan BlackBerry).

Selama 2013, Melon secara resmi bertindak sebagai MCP Ring Back Tone (RBT) dan Full Track Music serta konten lainnya bagi Telkomsel maupun Speedy.

Selain itu, Melon bekerja sama dengan Telkomsel untuk semua program Digital Music Content termasuk RBT Full Track Music dan platform Voice SMS.

MetraPlasa

Sejak September 2012, TelkomMetra memasuki bisnis e-commerce melalui pendirian MetraPlasa, perusahaan joint venture antara TelkomMetra dan eBay Inc yang bergerak di bisnis e-commerce (C2C).

eBay yang didirikan pada 1995 telah memiliki platform e-commerce (C2C) untuk transaksi online dengan keunggulan online bidding yang tidak dapat ditiru kompetitor. Platform tersebut memfasilitasi transaksi online dari ratusan juta buyer maupun seller dari berbagai negara di dunia.

Kemitraan strategis ini dapat meningkatkan dan membantu melayani merchant besar hingga Usaha Kecil Menengah (UKM) di seluruh wilayah Indonesia, untuk menjangkau seluruh lokasi pembeli lokal maupun global.  

Pada 2013, MetraPlasa terus memperkuat pengembangan infrastruktur dan rencana bisnis untuk mendukung layanan e-commerce tersebut.

Dengan memanfaatkan jaringan pasar eBay yang sangat luas dan kapabilitasnya sebagai pemain e-commerce terkemuka di dunia, MetraPlasa siap menjadi pemimpin pasar e-commerce (C2C) di tingkat lokal maupun regional.

Selain Telkomsigma, Infomedia, Melon, dan MetraPlasa yang berkinerja baik, beberapa anak perusahaan TelkomMetra Group yang lain juga mencatat kinerja di atas rata-rata industri.

Anak perusahaan TelkomMetra Group itu antara lain Finnet yang mengembangkan bisnis sistem keuangan, AdMedika sebagai integrator sistem administrasi kesehatan, dan Metranet sebagai pengelola jasa aplikasi online. Tak hanya itu, ada pula ILCS sebagai pengelola jasa pelayanan logistik terpadu.

Tentu saja, semua ini tak lepas dari berbagai inisiatif dan terobosan yang dikembangkan Telkom untuk mewujudkan visi “to be the leading TIMES player in the region”. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya