VIVAnews - Partai Amanat Nasional dan Gerakan Indonesia Raya sepakat berkoalisi menuju pemilihan presiden 2009. Namun perolehan suara keduanya tak cukup untuk mengajukan calon presiden.
"Gerindra dan PAN bersepakat memungkinkan kerjasama koalisi capres dan cawapres," kata Ketua Umum PAN, Sotrisno Bachir usai pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo, Rabu 15 April 2009.
Koalisi kedua partai tak cukup. Perolehan suara keduanya tak mencukupi syarat mengajukan seorang calon presiden. Suara PAN diprediksi 11 persen. Gerindra 6 persen. Padahal syarat pengajuan capres minimal 20 persen dukungan di DPR. "Koalisi PAN-Gerindra masih butuh perjuangan," ujarnya.
Kedua partai pun sepakat membuka diri terhadap sejumlah partai yang belum memantapkan koalisi dengan partai manapun. "Kami menyadari dua partai kami ini tidak mencukupinya suaranya," ujarnya.
BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta
BPBD DKI mengungkap tiga sumber ancaman gempa di wilayah DKI Jakarta dan pengungkapan sumber ancaman tersebut sebagai upaya untuk memitigasi bencana.
