Sumber :
- ANTARA/Rosa Panggabean
VIVAnews
- Politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Pramono Anung, menyayangkan perpecahan yang terjadi di internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ditemui di Gedung DPR-RI, Jakarta, Senin 21 April 2014, pria yang akrab disapa Pram itu mengakui jika partainya telah membahas rencana koalisi dengan PPP.
"Tentunya secara tertutup pasti ada pembicaraan. Kan pertemuan itu ada yang terbuka dan tertutup, mengenai bagaimananya, nantilah sebentar lagi," ujar Pram.
Pram yang juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP berharap agar konflik di internal PPP segera berakhir. PDIP, kata dia, punya pengalaman koalisi dengan PPP pada masa pemerintahan Megawati, dan hubungan itu berlangsung sangat baik.
"Kalau kemudian sekarang ini ada pertarungan di internal PPP, tentunya kita hanya bisa mengharapkan dan mendoakan mereka segera bisa bersatu kembali, melepaskan ego dan ambisi yang ada. Karena bagaimanapun PPP adalah aset bangsa," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
"Kalau kemudian sekarang ini ada pertarungan di internal PPP, tentunya kita hanya bisa mengharapkan dan mendoakan mereka segera bisa bersatu kembali, melepaskan ego dan ambisi yang ada. Karena bagaimanapun PPP adalah aset bangsa," ujarnya.