Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews
- Aksi tolak kedatangan Wakil Presiden Republik Indonesia, Boediono, di Jambi dilakukan para mahasiswa setempat, Selasa 22 April 2014. Para demonstran dari Universitas Jambi (Unja) dan Universitas Batanghari (Unbari) itu inginĀ menghadang rombongan, namun dihadang sepasukan polisi dan tentara.
Akhirnya terjadi aksi saling dorong antara mahasiswa dengan polisi. Bukan hanya didorong, mahasiswa demonstran sempat ditendang polisi setelah menolak dipaksa masuk ke Kampus Unja.
"Jangan tendang kami, di sini ada perempuan juga," teriak salah satu mahasiswa saat didorong Polisi.
Meski sempat terjadi aksi saling mendorong dengan polisi, Mahasiswa Unja akhirnya berhasil dipaksa masuk ke dalam kampus. Namun, mahasiswa terus melakukan orasi di depan kampus. Aksi mahasiswa ini terkait penolakan terhadap kehadiran Boediono yang dianggap aktor intelektual kasus korupsi Century.
"Tangkap dan adili Boediono, antek Amerika!" teriak Hadi, Koordinator Umum aksi BEM Unja.
Baca Juga :
Privy Luncurkan Paket Berlangganan Tanda Tangan Unlimited untuk Keamanan Transaksi Digital
Performanya Payah, Johan Zarco Ingin Singkirkan Motor Baru Honda RC213V
Pembalap LCR Honda, Johann Zarco, benar-benar kecewa dengan performa motor prototipe baru Honda RC213V usai mencobanya dalam tes MotoGP di Jerez. Menurutnya cukup buruk.
VIVA.co.id
2 Mei 2024
Baca Juga :