Sumber :
VIVAnews -
Perseteruan paten antara Apple dan Google akhirnya berakhir setelah kedua merek besar itu memutuskan "gencatan senjata". Apple dan Google sepakat untuk membatalkan seluruh gugatan paten mereka yang saat ini masih diproses pengadilan.
Diberitakan
Time, kesepakatan dua perusahaan Silicon Valley diumumkan pada Jumat malam, 16 Mei 2014. Dalam kesepakatan, keduanya berkomitmen untuk menghapuskan gugatan terhadap satu sama lain dan menyelesaikan permasalahan tanpa jalur hukum.
"Apple dan Google sepakat menghapuskan seluruh gugatan hukum yang ada saat ini. Apple dan Google juga sepakat bekerja sama dalam beberapa reformasi paten," tulis pernyataan bersama kedua perusahaan.
Kesepakatan ini sekaligus mengakhiri untuk sementara perang paten antara Apple dengan iOS-nya dan Google dangan Android OS-nya. Perseteruan ini mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit untuk ongkos pengadilan.
"Melegakan melihat kedua perusahaan ini akhirnya sadar bahwa kompetisi di pengadilan tidak masuk akal. Daripada harus memberikan jutaan dolar untuk memperkaya pengacara paten, mereka akhirnya menempatkan sumber daya di kompetisi yang sebenarnya yaitu di pasar," kata Julie Samuels, pengacara hak kekayaan intelektual di Electronic Frontier Foundation.
Sayangnya, kesepakatan gencatan senjata ini tidak melibatkan Samsung yang juga berseteru dengan Apple. Perusahaan mendiang Steve Jobs ini berhasil memenangkan gugatan sebesar US$930 juta terhadap Samsung yang disebut Apple telah mencontek disainnya. Sedangkan melawan Google, Apple telah menang US$119,6 juta.
Perang dengan Google adalah warisan dari Jobs menjelang akhir kehidupannya. Saat itu, Jobs merasa Google dengan Android-nya telah merugikan Apple. Bahkan Jobs bersumpah "akan menghancurkan Android, karena itu adalah produk curian, hingga nafas terakhir." (umi)
![Guinea U-23]()
![img_title]()
"Apple dan Google sepakat menghapuskan seluruh gugatan hukum yang ada saat ini. Apple dan Google juga sepakat bekerja sama dalam beberapa reformasi paten," tulis pernyataan bersama kedua perusahaan.
Kesepakatan ini sekaligus mengakhiri untuk sementara perang paten antara Apple dengan iOS-nya dan Google dangan Android OS-nya. Perseteruan ini mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit untuk ongkos pengadilan.
"Melegakan melihat kedua perusahaan ini akhirnya sadar bahwa kompetisi di pengadilan tidak masuk akal. Daripada harus memberikan jutaan dolar untuk memperkaya pengacara paten, mereka akhirnya menempatkan sumber daya di kompetisi yang sebenarnya yaitu di pasar," kata Julie Samuels, pengacara hak kekayaan intelektual di Electronic Frontier Foundation.
Sayangnya, kesepakatan gencatan senjata ini tidak melibatkan Samsung yang juga berseteru dengan Apple. Perusahaan mendiang Steve Jobs ini berhasil memenangkan gugatan sebesar US$930 juta terhadap Samsung yang disebut Apple telah mencontek disainnya. Sedangkan melawan Google, Apple telah menang US$119,6 juta.
Perang dengan Google adalah warisan dari Jobs menjelang akhir kehidupannya. Saat itu, Jobs merasa Google dengan Android-nya telah merugikan Apple. Bahkan Jobs bersumpah "akan menghancurkan Android, karena itu adalah produk curian, hingga nafas terakhir." (umi)
Mengenal Kehebatan Timnas Guinea U-23, Lawan Timnas Indonesia di Play-off Olimpiade
Timnas Guinea telah mencapai prestasi internasional seperti masuk ke perempat final Piala Afrika 2023. Guinea bahkan mampu mengimbangi Kamerun, tim langganan Piala Dunia.
VIVA.co.id
4 Mei 2024
Baca Juga :
