Jumlah Caleg Stres Sekitar 190 Ribu Orang
VIVAnews - Hervita Diatri dari Departemen Psikiatri rumah sakit Cipto Mangunkusumo memperkirakan calon anggota legislatif (caleg) yang stres dan mengalami gangguan kejiwaan pasca gagal di Pemilihan Umum 2009 mencapai 186 ribu.
"Ini baru gangguan ringan. Perkiraan ini didasarkan data tahun 2007," kata Hevita dalam perbincangan dengan VIVAnews, Senin 20 April 2009.
Gangguan kejiwaan yang lazim dialami di tengah masyarakat itu memiliki sejumlah gejala. Diantaranya, jelas Hervita, depresi, gangguan kecemasan, mudah sedih, sulit tidur, gangguan makan, dan keluhan fisik tanpa dasar.
Selain itu, dokter dari Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu memperkirakan 4800 calon legislatif yang gagal mengalami gangguan kejiwaan berat. "dari jumlah itu, baru 480 yang mendapat perawatan di rumah sakit," tambahnya.
Para caleg yang sudah mengalami gejala gangguan jiwa berat, sebaiknya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang cukup. Menurut Hervita, gejala gangguan jenis diantaranya gangguan perilaku, ada pikiran untuk bunuh diri, telanjang di jalan, dan penyalahgunaan narkoba serta alkohol.
PKB Hormati Sikap Gelora yang Tolak PKS Gabung ke Prabowo-Gibran
Partai Gelora, menolak Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, masuk dalam koalisi pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka. Bagi PKB, itu haknya Partai Gelora.
