Jalur Alternatif Comal Rawan dan Minim Penerangan

pengalihan arus akibat perbaikan jembatan comal
Sumber :
  • ANTARA/Wahyu Putro A
VIVAnews
- Sejumlah masalah muncul di jalur alternatif rekayasa kerusakan Jembatan Comal, Pemalang, Jawa Tengah. Selain kemacetan panjang akibat padatnya jumlah kendaraan yang melintas, jalur alternatif yang menghubungkan kembali ke jalur pantura itu masih sangat minim penerangan jalan.


Kondisi tersebut disinyalir akan menghambat para pemudik yang memasuki wilayah tersebut. Karena satu-satunya akses jalan alternatif dari arah mudik Jakarta-Semarang selebar 4 meter itu berada di wilayah perkampungan.


Seperti titik yang dilalui pemudik dari arah Barat (Jakarta-Semarang) ke timur dialihkan melewati Ujung Gede, Blimbing, Bodeh, Kesesi, Kajen, Wiradesa. Sebaliknya dari arah timur (Semarang-Jakarta) ke arah barat melewati pasar Wiradesa Pekalongan, Bojong, Kajen, Kesesi, Bodeh, Blimbing, Ujung Gede dan masuk kembali jalur Pantura.

Pendukung Israel Provokasi Mahasiswa Pro Palestina di Universitas California

"Jalan Bodeh masuk Kesesi itu minim penerangan jalan. Sejak dari dulu hingga sekarang paling di pemukiman padat penduduk dan merupakan jalan kampung," kata Mukhtasib, salah satu warga desa Watugong Kecamatan Kesesi kepada
Kelompok Kemanusiaan Periksa Persenjataan Mematikan yang Belum Meledak di Gaza
VIVAnews,
Selasa 22 Juli 2014.
MUI Ajak Masyarakat Doakan Timnas Indonesia: Juara Piala Asia U-23 dan Lolos Olimpiade


Kata Mukhtasib, beberapa hari lalu sempat pula jembatan di daerah Kesesi mengalami kerusakan. Jembatan di perbatasan Pekalongan-Pemalang (wilayah Selatan) itu rusak karena over load muatan.


"Kesesi Itu jalan desa. Dan nggak mampu buat nampung kendaraan besar. Pemudik juga harus hati-hati ketika melintas di Bodeh, kecamatan Ampel Gading Kabupaten Pemalang," kata dia.


Masih dari pantauan, selain penerangan jalan, kerusakan jalan cukup parah mulai dari Bodeh hingga menuju Kesesi Kabupaten Pekalongan. Pengemudi kendaraan bermotor dari arah Jakarta dengan tujuan Semarang sangat rawan kecelakaan jika tidak mengenal wilayah tersebut.


Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jateng, Urip Sihabudin mengatakan kemacetan panjang di jalur Pantura Pemalang saat ini dikarenakan ada penyempitan jalan Bodeh. Meski begitu, menurut pihaknya masih bisa dilalui secara bergantian dengan sistem buka tutup jalan.


Berikut ini jalur alternatif sementara yang bisa dilalui pasca amblasnya jembatan Comal:


Jalur Pantura dialihkan melalui Jalur Selatan; Semarang-Ungaran-Bawen-Ambarawa-Secang-Magelang Kota-Salaman-Purworejo - Kutoarjo-Kebumen-Gombong-Sumpiuh-kemranjen-Rawalo-Wangon-Simpang Tiga Ajibarang-Purwokerto -Bumiayu-Brebes-Masuk Tol Pejagan/ Cirebon.


Dari arah barat keluar Tol Pejagan-Brebes-Tegal-Bumiayu-Simpang Tiga Ajibarang-Wangon-Rawalo-Kemranjen-Sumpiuh-Gombong-Kebumen-Kutoharjo-Purworejo- Magelang Kota-Secang-Ambarawa-Bawen-Ungaran-Semarang.


Untuk kendaraan pribadi; 1. Dari arah timur : (Pekalongan ke Tegal) melalui Comal (pertigaan Blondong) ke selatan - Bodeh - Kemuning Ampelgading - Ujung gede (Comal Baru) - Pemalang.


2. Dari arah barat : (Tegal ke Pekalongan) melalui Pemalang - Pertigaan Beji ke selatan - Pertigaan Cibelok ke timur - Kendal Sari - pertigaan Blimbing ke selatan - Kemuning - Bodeh - Comal (pertigaan Blondong) - Pekalongan.


3. Dari arah barat : (Tegal ke Pekalongan) melalui Pemalang - Petarukan - Ampelgading (pertigaan Comal baru) ke selatan - Banglarangan - Blimbing - Kemuning - Bodeh - Comal (pertigaan Blandong) - Pekalongan.


(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya