Sumber :
- iStockphoto
VIVAnews
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Armida Alisjahbana, mengatakan kesempatan kerja pada 2015 lebih besar ketimbang angkatan kerja baru.
Dalam rapat kerja Komisi XI DPR dengan pemerintah dan Bank Indonesia (BI), dia memaparkan, dengan asumsi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,6 persen dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2015, diperkirakan angkatan kerja baru sebanyak 1,2 juta orang.
Menurutnya, target tersebut ditetapkan berdasarkan asumsi bahwa per Maret tahun ini, tingkat kemiskinan sudah mencapai 11,2 persen dan tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,7 persen.
Angka tingkat pengangguran dinilai realistis, meskipun ada proses pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi pada tahun ini.
"Karena posisi tingkat pengangguran sudah 5,7 persen, meskipun di tenaga kerjaan ada kasus PHK dan sebagainya, tapi kita bisa perkirakan bisa dipertahankan, sehingga target 2015 ada di
range
5,5-5,7 persen, itu angka yang realistis," ungkapnya.
Halaman Selanjutnya
Angka tingkat pengangguran dinilai realistis, meskipun ada proses pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi pada tahun ini.