VIVAnews - PT Pertamina (Persero) akan membangun tangki elpiji timbun bertekanan (pressurized) dengan total kapasitas 38 ribu metrik ton di Lampung, Makassar, Medan, Banten, dan Bali. Pembangunan ini guna memenuhi kebutuhan elpiji nasional.
"Saat ini masih dalam proses tender," kata Deputi Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya di Jakarta, Jumat 1 Mei 2009.
Hanung menjelaskan, tangki timbun itu akan dibangun dengan kapasitas masing-masing tangki 3 ribu - 10 ribu metrik ton. Untuk di Medan, 11 perusahaan telah mengajukan kepesertaan tender. Kesebelas tender ini sebagian besar perusahaan lokal.
Hanung mengatakan, targetnya tangki ini bisa beroperasi pada 2011, atau maksimal 2012. "Oktober tangki yang di Semarang dan Gresik sudah beroperasi," katanya.
Dari data Pertamina, hingga April 2009 konsumsi elpiji tiga kilogram 3 Kg atau elpiji bersubsidi sebesar 4.150 metrik ton per hari. Sedangkan elpiji di luar 3 Kg sebesar 7.526 metrik ton.
Baca Juga :
Ada Korban Meninggal Akibat Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Perjalanan KA Terganggu
VIVA.co.id
7 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
BANSOS Tahap 3 Cair , Segera Klaim Pakai KTP Disini
Bandung
10 menit lalu
Pemerintah Indonesia memiliki program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk membantu orang miskin. Bansos Sembako atau Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Keluarga
9 Kutipan Terbaik dari Para Filsuf Cina Klasik
Wisata
24 menit lalu
Filsafat Cina klasik telah memberikan dunia berbagai kutipan yang inspiratif dan mendalam. Kutipan-kutipan ini tidak hanya mencerminkan kebijaksanaan para filsuf, tetapi
Diwarnai Penyanderaan Truk BBM, KDM Mediasi Demo Warga ke Pertamina Soal Pembebasan Lahan
Jabar
28 menit lalu
Kang Dedi Mulyadi (KDM) yang sedang melintas di lokasi langsung turun dari kendaraan untuk menenangkan warga. Ia meminta warga demo dengan tertib agar tidak membuat macet
Tim Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Mabes Polri, mendalami insiden kebakaran di Desa Candimas, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, yang menimpa gudang.
Selengkapnya
Isu Terkini