Selamatkan Industri Penerbangan, Pemerintah Identifikasi Masalah

Avtur Pertamina
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil, mengungkapkan, mahalnya harga avtur di Indonesia dan pengenaan pajak pertambahan nilai (PPN) bagi industri penerbangan dalam negeri menjadi perhatian pemerintah saat ini.


Sofyan mengatakan hal tersebut di kantor Kementerian Keuangan, Selasa 25 November 2014, usai menghadiri rapat dengan Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, otoritas terkait, dan para pelaku industri penerbangan yang tergabung dalam Indonesian National Air Carriers Association (INACA).


"Hari ini mengidentifikasi masalah dan minggu depan kami rapatkan lagi," ungkapnya.
Terpopuler: Rio Reifan Ditangkap karena Kasus Narkoba hingga Zita Anjani Pamer Starbucks di Mekkah


BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta
Sofyan mengungkapkan, hasil rapat tersebut akan segera ditindaklanjuti oleh otoritas terkait. Dia menambahkan, paling lambat minggu depan pemerintah sudah memberikan solusi yang terbaik.

Mengenal 2 Sosok Anggota Polri di Timnas Indonesia U-23

"Supaya industri ini terbantu," jelasnya.


Bambang, dalam kesempatan berbeda, berjanji, pemerintah akan berupaya mencari solusi yang terbaik guna menyelesaikan permasalahan tersebut.


Dia menuturkan, dengan begitu, diharapkan tahun depan industri penerbangan di Indonesia dapat bersaing dalam era ASEAN
open sky
.


"Masih kami dalami lagi secara teknis, yang penting kami sudah punya semangat untuk menyelamatkan
airlines
Indonesia, apalagi tahun depan kami harus
open sky
," tambahnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya