Sumber :
- REUTERS/Yuri Gripas
VIVAnews
- Pada 73 tahun yang lalu, Presiden AS saat itu, Franklin D.Roosevelt, menandatangani undang-undang (UU) yang secara resmi menetapkan hari Kamis keempat pada bulan November sebagai hari Thanksgiving.
Laman berita
Politico
mengungkapkan bahwa tradisi merayakan liburan setelah masa panen pada Kamis ini berawal pada abad 17 di wilayah koloni Plymouth dan Massachusetts.
Tapi, ternyata, itu tak terjadi juga hingga 1863, ketika Presiden Abraham Lincoln mendeklarasikan Thanksgiving untuk jatuh pada hari Kamis terakhir pada bulan November.
Dengan beberapa kekecualian, setiap tahun presiden-presiden berikutnya mengikuti ketetapan yang dibuat Lincoln. Pada 1939, Presiden Roosevelt keluar dari tradisi dengan mendeklarasikan 23 November, sebelum hari Kamis terakhir pada bulan November tahun itu, sebagai hari Thanksgiving.
Pemilihan hari untuk menarik musim belanja hingga Natal, yang dalam proses pembuatannya menciptakan kontroversi.
Pada 26 November 1941, Presiden Roosevelt meralat dan mengakui kekeliruannya. President Roosevelt menandatangani undang-undang yang secara resmi menetapkan hari Kamis keempat pada bulan November sebagai hari Thanksgiving.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tapi, ternyata, itu tak terjadi juga hingga 1863, ketika Presiden Abraham Lincoln mendeklarasikan Thanksgiving untuk jatuh pada hari Kamis terakhir pada bulan November.