Sumber :
- VIVAnews/Santi Dewi
VIVA.co.id -
Laba bersih The United Overseas Bank (UOB) Group kuartal IV-2014 meningkat 1,7 persen menjadi S$786 juta (Rp7,388 triliun). Catatan itu membuat keuntungan UOB sepanjang tahun 2014 menjadi S$3,25 miliar (Rp30,551 triliun).
Kuatnya performa itu didukung oleh besarnya kinerja pertumbuhan kredit, perdagangan, pendapatan investasi termasuk meningkatnya aliran
treasury. Total pendapatan (
total income) meningkat 11 persen dibanding tahun lalu (year on year), menjadi S$7,46 miliar (Rp70 triliun lebih).
Pada kuartal IV-2014, pendapatan bersih dari bunga tumbuh 6,7 persen menjadi S$1,17 miliar (Rp10 triliun lebih). Pendapatan bunga itu didukung oleh pertumbuhan kredit.
Demikian laporan bank yang berkantor pusat di Singapura itu seperti dikutip The Business Times, Jumat 13 Februari 2015. Atas kinerja itu, UOB akan membagikan saham sebesar 75 sen Singapura per saham biasa.
Baca juga:
![Bank BNI]()
![img_title]()
Baca Juga :
RI Dorong Qatar Investasi di Sektor Energi
Pada kuartal IV-2014, pendapatan bersih dari bunga tumbuh 6,7 persen menjadi S$1,17 miliar (Rp10 triliun lebih). Pendapatan bunga itu didukung oleh pertumbuhan kredit.
Demikian laporan bank yang berkantor pusat di Singapura itu seperti dikutip The Business Times, Jumat 13 Februari 2015. Atas kinerja itu, UOB akan membagikan saham sebesar 75 sen Singapura per saham biasa.
Baca juga:
Jika Menguntungkan, BNI Kaji Buka Cabang di Malaysia
Saat ini BNI fokus pada jaringan kantornya di Myanmar.
VIVA.co.id
4 Agustus 2016
Baca Juga :
