- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Usai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Presiden Japan International Cooperation Agency (JICA), Akihiko Tanaka, megadakan pertemuan dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Andrinof Chaniago.
Di kantornya, Andrinof menjelaskan, badan pembiayaan pemerintah Jepang tersebut menegaskan komitmennya untuk membiayai proyek mass rapid transit (MRT) sampai selesai dibangun. MRT rencananya akan dibangun dua fase dengan total investasi sebesar Rp16 triliun.
Fase pertama adalah koridor Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) dan fase kedua Bundaran HI-Kampung Bandan. Dua fase tersebut terdiri dari 21 stasiun.
"Jadi tidak usah ragu maksudnya. Tidak usah khawatir bahwa tahap dua akan dilanjutkan," ujarnya, Kamis 12 Februari 2015.
Dia menegaskan, dengan komitmen ini, dukungan pendanaan fase kedua langsung bisa dicairkan setelah fase pertama selesai pada tahun depan. Dengan demikian, diharapkan pada 2018 sudah dapat beroperasi penuh.
"Setelah selesai fase pertama jadi bisa langsung ke fase kedua, karena dananya sudah siap," tegasnya.
Baca juga: