Sumber :
- iStock
VIVA.co.id -
Perusahaan keamanan komputer asal Rusia, Kaspersky Lab, menguak fakta baru terkait hacker mata-mata. Beberapa komputer negara di dunia telah ditanami software mata-mata yang terhubung dengan salah satu badan intelijen Amerika Serikat, NSA (National Security Agency).
Software mata-mata itu telah ditanam sejak lama di komputer hard drive milik pemerintahan di seluruh dunia. Mereka menyasar beberapa institusi seperti departeme pemerintah, perbankan, dan lainnya.
Baca Juga :
Anonymous Serang Donald Trump
Baca Juga :
Awas, Hacker Incar Boneka Mainan Internet
Baca Juga :
Website Mabes Polri Dibobol
Dilansir dari
Sputnik News
, Rabu 18 Februari 2015, mantan pekerja NSA mengatakan kepada
Reuters
jika drive komputer buatan sejumlah perusahaan seperti Digital Corp, IBM, Micron, Samsung, Seagate, Toshiba, dan Western Digital bisa dimodifikasi dengan menggunakan dua platform malware HDD besutan Equation, yakni Equationdrug dan Grayfish.
Data Kaspersky menunjukkan jika korban dari software mata-mata ini terdiri dari 500 PC yang tersebar di banyak organisasi di dunia. Tidak hanya dari pemerintahan tapi juga institusi militer, perusahaan telekomunikasi, energi, peneliti nuklir, institusi keuangan, media, dan perusahaan kriptografi, dan juga aktivis Islam.
Pemerintahan, militer, energi di Iran dan Rusia memang kerap menjadi target malware. Jika dirunut, software mata-mata itu telah bersembunyi sejak 15 tahun lalu, disusupi dari firmware komputer dan bisa menginfeksi secara berulang. (ren)
BACA JUGA:
Halaman Selanjutnya
Dilansir dari