BI Rate Turun, Investor Bisa Makin Lirik Bisnis Properti

Pameran Properti di Senayan City
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id - PT Alam Sutera Tbk sebagai salah satu peserta pameran di Indonesia Property Expo mengharapkan penurunan suku bunga acuan BI alias BI Rate sebesar 25 basis poin ke level 7,5 persen dapat membuat lebih banyak investor melirik bisnis properti.

Kepala Bagian Penjualan Alam Sutera, Rifi Y Clarisa, Jumat 20 Februari 2015, menyatakan bahwa langkah bank sentral menurunkan BI Rate memang membuat gembira para pengembang.

"BI Rate turun nanti saya kira akan ada peningkatan penjualan, nanti juga saya rasa akan banyak Investor," ujar Rifi di sela pameran bertajuk Indonesia Property Expo di Jakarta.

Sementara itu, ia melanjutkan, selama pameran ini transaksi penjualan tercatat cukup baik. Produk yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu sudah hampir habis dipesan. Kini, Alam Sutera hendak memasarkan produk hunian terbarunya yang berlokasi di Pasar Kamis, Jakarta.

"Sudah banyak juga yang pesan kira-kira 30 sampai 40 unit, Kami sekarang lagi fokus ke sini," imbuh dia.

Sejauh ini, menurut Rifi, hunian Alam Sutera yang paling diminati adalah rumah dengan harga Rp850 juta.  

"Kalau yang di Serpong, harganya kan sudah miliaran. Nah, kalau ini kan sekitar 850 jutaan, itu yang paling banyak diminati," kata dia. (one)

Baca juga:


Metland Menteng Pasarkan Rumah Tipe Baru
Logo Bank Indonesia.

Harapan BI dari Penerapan 7 Days Repo Rate

7 Days Repo Rate lebih efektif menekan suku bunga perbankan.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016